Rayakan HUT ke-25, Milenial PNM Kunjungi SLB Rawinala

MIX.co.id – Milenial Permodalan Nasional Madani (PNM) harus terus memberikan pelayanan kepada pelaku usaha ultra mikro Indonesia.

Sebagai perusahaan pemberdaya ultra mikro, PNM berkomitmen untuk terus hadir memberikan pendampingan usaha demi meningkatnya kesejahteraan keluarga.

Hal itu disampaikan Direktur Utama (Dirut) PNM, Arief Mulyadi di acara perayaan HUT ke-25 PT Permodalan Nasional Madani di Jakarta, baru-baru ini (29/5).

Peringatan hari jadi ke-25 PNM diisi dengan kegiatan kunjungan ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Rawinala, Yayasan Pendidikan Dwituna, Jakarta.

Dalam kunjungan tersebut, milenial PNM menyambangi para siswa/siswi SLB penyandang tuna ganda netra, kondisi penyandang dengan dua atau lebih keterbatasan.

Kedatangan rombongan disambut dengan suguhan musik oleh para siswa. Mereka turut berinteraksi, membuat prakarya bersama, bertukar cerita tentang cita-cita, dan harapan-harapan untuk bisa hidup mandiri di atas kaki sendiri.

“Ini bagian dari program PNM Peduli sebagai rangkaian HUT PNM ke-25. Bukan hanya berbagi asa dengan teman-teman disabilitas, tetapi juga sebagai wadah agar anak muda belajar peduli dan mau melayani,” ujar Dirut Arief Mulyadi.

“Harapannya agar para milenial mampu memberikan pelayanan optimal memberdayakan nasabah ultra mikro dengan sepenuh hati,” imbuhnya.

Kunjungan mendapat apresiasi dari guru dan pengurus SLB Rawinala. “Kami sungguh merasakan kebahagiaan atas kedatangan teman-teman PNM. Sebuah berkat dan menjadi kekuatan bagi kami untuk bisa terus melayani,” ungkap Elsy, guru di sekolah yang berlokasi di Jakarta Timur ini.

Ungkapan senda disampaikan oleh Wakil Kepala Sekolah SLB Rawinala, Vera. “Terima kasih banyak sudah datang ke Rawinala. Tentunya banyak yang terpanggil namun hanya sedikit yang terpilih untuk melayani. Begitu juga dengan kunjungan teman-teman hari ini,” tuturnya.

Milenial PNM berharap kunjungan tersebut dapat menambah suka cita dan menjadi penyemangat para siswa untuk terus tumbuh membangun asa di tengah ketidaksempurnaannya. ()

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)