MIX.co.id - Danone Indonesia melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) resmi menjalin kemitraan dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Kemitraan ini dituangkan dalam bentuk Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Dukungan Akses Pendidikan Jarak Jauh dan Peningkatan Nutrisi Bagi Peserta Didik.
Pada pertengahan September ini, penandatangan kerja sama tersebut dilakukan oleh Vera Galuh Sugijanto selaku Vice President General Secretary Danone Indonesia bersama Jumeri, S.TP., M.Si., Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Dituturkan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Jumeri, S.TP., M.Si “Peningkatan akses dan kualitas pendidikan merupakan salah satu prioritas penting pemerintah sebagai upaya untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul untuk Indonesia maju. Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak, baik dari Pemerintah, sektor swasta, maupun seluruh lapisan masyarakat, agar memiliki kesadaran dan tanggung jawab bersama untuk ikut berkontribusi dengan perannya masing-masing.”
Untuk itu, lanjutnya, Kemendikbudristek mengapresiasi dan terima kasih kepada Danone Indonesia yang kembali hadir untuk bekerja sama dengan memberikan bantuan yang lebih banyak dengan jangkauan wilayah yang juga lebih luas, dalam upaya untuk membantu peningkatan akses pendidikan jarak jauh dan akses nutrisi bagi peserta didik.
“Kerja sama dalam peningkatan kualitas belajar serta layanan pendidikan ini merupakan salah satu contoh praktik baik kemitraan pemerintah dan sektor usaha untuk mendukung pendidikan anak-anak Indonesia guna mewujudkan Merdeka Belajar,” tandasnya.
Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto menyambut baik kerja sama dengan Kemendikbudristek. Kerja sama ini merupakan salah satu upaya merefleksikan visi Danone Indonesia, yaitu ‘One Planet, One Health’, yang juga berkaitan dengan sektor pendidikan.
“Sejalan dengan visi Pemerintah dalam mempersiapkan dan membangun SDM unggul, kami percaya bahwa setiap anak memiliki hak yang sama untuk maju, sehingga tidak ada anak yang boleh tertinggal dalam mendapatkan akses kemajuan, termasuk akses pendidikan dan nutrisi. Untuk itu, kerja sama dengan Kemendikbudristek merupakan salah satu langkah konkret kami untuk bersama-sama memperkuat pendidikan dan kualitas hidup masyarakat di masa depan, tidak terkecuali anak-anak yang saat ini memiliki tantangan kesulitan akses,” lanjut Vera.
Pada Agustus 2021 lalu, Sarihusada telah meluncurkan gerakan sosial #AyoTunjukTangan guna menginspirasi dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bergotong-royong serta berkolaborasi dalam upaya mendukung pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan anak-anak Indonesia.
Salah satu bentuk inisiatif kolaboratif dalam rangkaian gerakan sosial #AyoTunjukTangan adalah program kemitraan yang masuk dalam ruang lingkup kerja sama Danone Indonesia dengan Kemendikbudristek. Di antaranya, keberlanjutan dukungan pencetakan dan pendistribusian lebih dari 40.000 eksemplar Modul Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Luring Tingkat SD untuk beberapa Kabupaten/Kota yang tergolong 3T di Indonesia, yaitu Kabupaten Manggarai Barat-Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Kutai Barat-Kalimantan Timur, dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar-Maluku.
Selain itu, ada juga program Dukungan 1.500 Paket Belajar Daring dalam bentuk gawai, kuota internet, dan program belajar daring untuk anak usia SD di 25 Kabupaten; Rehabilitasi 10 bangunan fasilitas pendidikan Sekolah Dasar untuk menyediakan lingkungan belajar yang layak bagi anak-anak di 10 Kabupaten; Bantuan Dana Pendidikan untuk 800 siswa SD di beberapa Kabupaten/Kota; serta Dukungan 25.000 Paket Nutrisi Susu Pertumbuhan bagi siswa PAUD di Jambi, Sumatera Selatan, dan Lampung.
Kerja sama Danone Indonesia dengan Kemendikbudristek telah terjalin sejak tahun 2020 dan masih akan terus berlanjut. Semoga praktik baik kemitraan lintas sektor ini dapat menjadi acuan dan dorongan bagi berbagai pihak untuk mewujudkan lebih banyak program inovasi dalam usaha bersama menyukseskan Program Merdeka Belajar dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.