Pertumbuhan industri game, terutama game online, tercatat sangat pesat. Merujuk data yang dirilis Internet Data Centre, pendapatan total game mencapai USD 150 juta. Dari angka tersebut, 60 persennya berasal dari game berbasis PC, 36 persennya berasal dari game berbasis social media--antara lain Facebook game--, dan 4 persennya dari game berbasis mobile.
Dengan kehadiran XKoin, tahun 2014 ini XL patok Digital Services XL dapat menyumbang pendapatan Rp 800 miliar.
XL sebagai salah satu operator besar di Indonesia tentu saja tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Melalui layanan digital-nya, XL kembali menghadirkan inovasi barunya pada penghujung Maret ini (26/3), yaitu XKoin, suatu mekanisme pembelian game credit melalui potong pulsa XL dan voucher XL.
Direktur Digital Services XL Dian Siswarini memaparkan, "Kami melihat perkembangan industri game online yang pesat sebagai peluang dan sarana terbaik untuk mendekatkan XL dengan pecinta game. Termasuk, mewujudkan komitmen XL dalam mengembangkan layanan digital entertainment."
Melalui XKoin, pelanggan dapat dengan mudah melakukan pengisian game credit dengan pemotongan pulsa, tanpa perlu memiliki nomor XL sebelumnya. Dalam penyediaan konten game online, XL telah bekerja sama dengan sejumlah mitra penyedia game online dan publisher, seperti Qeon, AsiaSoft, Digicash, Indomog, Steam Wallet, Boyaa, Coalaa, Mimopay, dan MOL. "Sampai saat ini, sudah ada lebih dari 500 game online yang menyediakan jasa layanan XKoin," lanjutnya.
Dengan kehadiran XKoin, tahun 2014 ini diharapkan Digital Services XL dapat menyumbang pendapatan Rp 800 miliar. Digital Services tersebut di antaranya meliputi layanan digital payment, digital advertising, M2M, dan digital entertainement. "Sampai saat ini, digital entertainment berkontribusi 40-50 persen dari total pendapatan digital services XL. Adapun game online menyumbang 20-25 persen dari total pendapatan digital entertainment," tutup Dian.