Julien Courant Perkuat Divisi Kreatif Digital Edelman

Guna memperkuat divisi kreatif, PR, sekaligus digital, Edelman Indonesia resmi merekrut Julien Courant sebagai Managing Director of Integrated Brand & Digital. Menurut CEO Edelman Indonesia Stephen Lock, ini adalah evolusi terhadap communication marketing sebagai respon atas kebutuhan klien untuk mengkombinasikan antara jasa kreatif, sosial dan digital.

“Julien dapat melengkapi evolusi Edelman Indonesia pada saat ini. Karena beberapa tahun terakhir ini, Edelman Indonesia telah bekerja dengan berbagai klien untuk melakukan riset dan perencanaan, penyusunan konten kreatif, serta produksi digital dan aktivasi media sosial dan menjadikannya sebagai satu kampanye komunikasi yang terintegrasi.”

Menurut Stephen, Saat ini Edelman menyaksikan bahwa batas antara marketing dan PR menjadi semakin kabur. Oleh karena itu, dengan kehadiran Julien dan dengan DNA di bidang industri advertising akan mendorong divisi Brand & Digital menjadi lebih kreatif, dan mampu menjawab kebutuhan klien kami yang kian menuntut gagasan-gagasan segar yang kreatif dan kuat. “Terkadang PR memang secara efektif menjawab tantangan tersebut, tapi PR bukanlah satu-satunya cara. Julien akan membantu kami dalam bidang yang menjadi keahliannya, communication marketing,” kata Stephen.

Melihat rekam jejaknya, Julien sejatinya telah berkiprah selama 15 tahun di dunia periklanan (advertising). Sebelum di rekrut oleh Edelman ia sempat berada di Ogilvy Indonesia menangani digital dan brand engagement. Kemudian selama dua tahun terakhir berada di bawah manajemennya, ia pun meraih berbagai penghargaan yang membanggakan diantaranya menyabet Silver Digital Agency of the Year, Campaign Asia, Effies Unique Indonesian Shortlist, Silver agency at Citra Permata.

Mengenai penunjukan tersebut, Julien mengatakan, “Saya sangat bersemangat untuk bergabung dengan Edelman Indonesia. Saya ditunjuk untuk membantu memimpin evolusi perusahaan menjadi fully integrated marketing solution. Edelman Indonesia adalah PR agensi pertama yang melakukan evolusi ini sementara agensi lainnya masih belum menawarkan jasa yang terintegrasi semacam ini. Consumer engagement harus dipikirkan sesuai dengan visi brand itu sendiri, bukan hanya menggunakan satu channel terpisah,” tutupnya.