Luncurkan Website Kesehatan, Soyjoy Fokus Edukasi Konsumen

Kebutuhan akan sumber informasi seputar kesehatan sangat tinggi di Indonesia. Terbukti dari jumlah pencarian keywords tentang kesehatan di Google yang selalu tinggi setiap bulannya. Diantaranya, kata kunci ‘gaya hidup sehat’ mencapai 8.100 kali, ‘pola makan sehat’ 4.400 kali, ‘manfaat kedelai’ 8.100, dan sebagainya.

Berdasarkan datatersebut, produk cemilan sehat Soyjoy, meluncurkan situs www.soylution.co.id. “Masyarakat Indonesia butuh tempat atau sarana yang menyediakan informasi kesehatan secara lengkap, aktual, dan terpercaya. Untuk itu, kami meluncurkan website terbaru kami www.soylution.co.id sebagai solusi atau referensi yang menunjang hidup sehat,” ungkap Product Marketing Manager Soyjoy, PT Amerta Indah Otsuka, Adhalia Latjeno, hari ini (18/3) di Jakarta.

Menurutnya, sepanjang tahun 2013 ini Soyjoy akan fokus mengedukasi manfaat kedelai, salah satunya lewat situs www.soylution.co.id. Informasi yang disajikan di solution.co.id, lanjut perempuan yang akrab disapa Popi itu, akan menjadi landasan yang tepat bagaimana cara dan memotivasi konsumen untuk menjalani haya hidup sehat dengan kedelai.

“Tahun ini kami masih akan terus mengedukasi masyarakat, khususnya tentang benefit dari kedelai yang merupakan cemilan sehat dan bernutrisi. Sepanjang tahun ini kami juga berencana melakukan banyak aktivitas-aktivitas edukasi on ground, seperti seminar-seminar tentang kesehatan melalui kerja sama dengan rumah sakit juga komunitas,” papar Adhalia.

Terkait produk, Adhalia mengatakan, tahun ini Soyjoy belum berencana untuk meluncurkan varian baru — dimana saat ini untuk pasar Indonesia hanya tersedia lima varian, sementara di Jepang ada 13 varian. Namun, ia yakin dengan berbagai kampanye dan aktivitas edukasi yang akan dilakukan tahun ini, masyarakat Indonesia akan semakin mengenal dan memahami pentingnya mengonsumsi makanan sehat bernutrisi, dan tentunya sekaligus meningkatkan penetrasi Soyjoy di pasar.

“Kami optimis, ke depan konsumen maupun masyarakat Indonesia secara luas sudah lebih terbuka dengan pola makan sehat, dan lebih selektif memilih camilan. Hal ini juga sejalan dengan semakin banyaknya masyarakat kita yang sudah paham dan menerapkan gaya hidup sehat,” tutur Adhalia.