The Most Creative Brand Communication in Brand Activation Category
Juri memberikan skor 80,00 untuk kampanye “We are MSG”dari Sasa, di mana kampanyenya dibesut oleh Finch Agency. Dengan perolehan itu, Finch Agency berhasil menjadi runner up di kategori brand activation.
Kampanye ini bertujuan untuk mematahkan stigma negatif dari masyarakat Indonesia yang merugikan bagi Sasa selama ini bahwa MSG atau vetsin adalah bumbu yang tidak sehat dan berbahaya. Tak hanya menghapus stigma MSG secara general, mereka juga ingin menampilkan MSG Sasa sebagai produk modern yang tidak hanya berhubungan dengan memasak di dapur, tapi juga bisa menjadi brand untuk berbagi semangat yang sama dengan anak muda yang ingin menjalani hidup sepenuhnya.
Jadi, tidak sekadar menghapus stigma negatif, Sasa bahkan ingin memutar stigma tersebut pada posisi sebaliknya, yaitu dengan memberi makna baru pada istilah“generasi micin” yang sering ditujukan kepada anak muda dalam konotasi negatif dalam konotasi negative. Sasa ingin dipersepsikan sebagai brand yang mendorong kaum muda untuk percaya terhadap kebebasan untuk menjadi diri sendiri, dan mematahkan stereotip di sekitar mereka, serta tidak perlu takut menjadi generasi ini.
Dengan ide besar mematahkan stigma negatif yang sudah berakar kuat serta persepsi sebagai produk tidak modern, Finch mulai merancang TVC yang tidak menampilkan adegan mainstream semacam ibu rumah tangga memasak di dapur, namun keluar dengan menampilkan Sasa MSG dalam visualisasi ultra modern.
Untuk memperkuat ide tersebut, bersama digital dan activation agency-nya Sasa, mulai membuat activity di digital dan on ground dan mengubah akronim MSG menjadi positif, seperti “micin social gang” sebagai nama platform media di mana orang dapat menemukan tren dan informasi dengan topik yang menyenangkan dan selalu disukai publik.
Saat dievalusi, kampanye ini menghasilkan 16, 5 juta impresi dan 7,7% total engagement di media sosial. Pada periode yang sama, Sasa bahkan mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 12% dari tahun sebelumnya. Di media sosial terekam, hashtag #weareMSG mencapai lebih dari 4.800 kali dan banyak orang yang kemudian suka dengan panggilan generasi micin. (Bin)
