Rontikeky & Friends, startup di bidang teknologi informasi (TI) yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Budi Luhur (UBL), menghadirkan aplikasi Peduli Sekitar. Aplikasi tersebut menawarkan solusi bagi masyarakat yang selama ini merasa kesulitan dalam mendapatkan infomasi tentang lembaga sosial yang mengurus anak yatim piatu dan kaum dhuafa di sekitar lingkunga mereka.
"Kami mengembangkan aplikasi Peduli Sekitar yang dapat membantu calon donatur untuk mendapatkan informasi keberadaan lembaga sosial di sekitar lingkungan mereka. Aplikasi Peduli Sekitar selain dapat memberikan informasi keberadaan lokasi lembaga sosial di sekitar, juga dapat membantu pengguna untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan yang pada saat itu dibutuhkan oleh lembaga sosial," papar Muhammad Ainur Rony, S.Kom, M.T.I, Founder Rontikeky & Friends.
Filosofi dasar aplikasi Peduli Sekitar, ditambahkannya, adalah bantuan yang diberikankan kepada lembaga sosial yang tidak selalu berbentuk uang. bantuan dapat berupa layanan perbaikan rumah lembaga sosial atau dapat berbentuk sumbangan produktif semisal pelatihan komputer.
"Tinggal memasukkan nama barang yang akan disumbang. Misalkan, baju bekas, nanti aplikasi ini akan menghubungkan ke lembaga sosial terdekat dari lokasi donatur. Saat ini aplikasi Peduli Sekitar sudah dapat diunduh dari Googlc Playstore secara gratis. Bagi lembaga sosial yang berminat untuk bergabung menjadi mitra Peduli Sekitar dapat menghubungi email info@pedulisekitar.com," tuturnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Budi Luhur Prof. Didik Sulistyono menegaskan bahwa untuk aplikasi ini UBL tidak mengambil keuntungan dalam hal materi. "Mapping wilayah akan semakin luas dengan pilot project wilayah Jakarta. Dari Jakarta akan merambah ke wilayah Jawa, Yogyakarta, dan seterusnya hingga merambah ke skala nasional," ujarnya.
Hingga saat ini, lembaga sosial yang terdaftar di wilayah Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan telah mencapai 40 lembaga sosial. Lembaga sosial tersebut di bawah pengawasan pemerintah Kecamatan Pesanggrahan. "Dengan adanya aplikasi ini, kami selaku pemerintah akan mengetahui apa saja yang dibutuhkan lembaga sosial di wilayah kami. Cukup dengan membuka aplikasi ini. Harapannya, masyarakat semakin banyak yang tahu akan manfaat aplikasi ini," harap Camat Pesanggrahan Jakarta Selatan Agus Irwanto.