Animo pengunjung yang selalu tembus hingga lima juta orang, membuat ribuan pengelola merek ramai-ramai memanfaatkan Pekan Raya Jakarta (PRJ) sebagai salah satu saluran pemasaran sekaligus penjualan mereka. Tanpa terkecuali Indofood. Dinilai efektif sebagai salah satu saluran pemasaran dan penjualan, Indofood rutin berpartisipasi di ajang PRJ setiap tahunnya.
Ramainya jumlah peserta dan brand yang berpartisipasi di arena PRJ—yang tahun ini mencapai 2.000 perusahaan—tentu saja menuntut Indofood untuk kreatif dalam mengemas stand-nya di sana. Diterangkan Fierman Authar, Marketing Manager PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk., sejak tiga tahun lalu, Indofood secara berkelanjutan mengemas program Indofood di PRJ lewat konsep “Rumah Indofood-Jelajah Kuliner Indonesia”.
Tahun 2016 ini, di atas lahan 2.000 meter persegi, konsep Rumah Indofood-Jelajah Kuliner Indonesia dibagi dalam tiga area besar. Yaitu, area produk non-noodle (non mie instant), area khusus produk noodle (mie instant), dan area Kedai Indofood dan booth kecil yang tersebar di area Jakarta Fair Kemayoran.
“Tahun ini, kami mengusung tema ‘Indonesia, Kuliner Indonesia, dan Indofood’. Melalui tema itu, suasana Rumah Indofood pun dikemas dengan nuansa Indonesia kontemporer. Selain itu, kami juga menggelar rangkaian kegiatan yang mampu melibatkan konsumen sepanjang acara PRJ berlangsung,” lanjutnya.
Ada tiga agenda besar yang digelar Indofood pada Jakarta Fair 2016. Pertama, kegiatan “Kreasi Kuliner Indofood” di area Kedai Indofood. “Pada kegiatan itu, kami menampilkan aneka kreasi makanan yang terbuat dari produk-produk Indofood. Pengunjung juga dapat menikmati dan membelinya langsung di sana dengan harga yang terjangkau,” papar Fierman.
Bahkan pada kegiatan itu, Indofood juga melibatkan street food yang popular di Jakarta, yang notabene kuliner mereka memanfaatkan produk-produk Indofood. Sebut saja, Gudeg Bu Tjitro, Kedai Es Pisang Ijo Muda, Sate Padang Ajo Laweh, Sop Konro H. Mamink Daeng Tata, dan Pempek Kotaku.
Agenda kedua adalah Meet & Greet dengan pelatih sepak bola Indra Sjafri. “Dipilihnya Indra Sjafri, karena Indofood mensponsori Bali United. Selain itu, kami juga mensponsori klub sepak bola Persib dan Celebes,” ia menuturkan.
Pada agenda ketiga, sebagai puncak acara “Rumah Indofood-Jelajah Kuliner Indonesia”, Indofood menggelar event bertajuk “Makan Indomie Goreng Bikin Hari Semangat” pada pertengahan Juli ini (16/7). Pada aktivasi itu, Indofood mengajak 120 orang konsumen setia Indomie, blogger, dan pengunjung Jakarta Fair untuk makan Indomie Goreng bersama di stand mie Indofood.
Demi menyedot perhatian pengunjung, Indofood menghadirkan tokoh istimewa, Takeru Kobayashi. Ia dikenal sebagai pemegang enam Rekor Guiness, antara lain rekor untuk makan hot dogs, hamburgers, pizza, pasta, bakso, dan sponge cakes. Acara makin menyedot perhatian pengunjung PRJ saat Takeru melahap 22 piring Indomie Goreng hanya dalam tempo tiga menit.
Selain tiga agenda utama itu, Indofood juga menghadirkan beragam kegiatan lainnya. Mulai dari sampling produk, penjualan paket-paket produk Indofood dengan harga yang menarik, hingga aneka menu makanan dan minuman dari Indofood yang siap santap—seperti menu Indomie Goreng yang dibandrol dengan harga Rp 10 ribu.
Masih belum cukup, pada setiap kegiatan “Rumah Indofood-Jelajah Kuliner Indonesia”, Indofood selalu mengamplifikasi sekaligus mengintegrasikannya dengan social media, antara lain akun facebook Rumah Indofood. Pada akun tersebut, Indofood juga rutin menggelar quiz terkait kegiatan yang tengah digelar di PRJ.
Lantas, efektifkah PRJ sebagai salah satu saluran pemasaran dan penjualan produk? Dijawab Fierman, “Sejak lima tahun lalu berpartisipasi di PRJ, kami memperoleh hasil yang signifikan. Selain mampu membangun brand awareness dari berbagai produk Indofood yang jumlahnya mencapai lebih dari 60 produk, aktivasi di PRJ juga dapat menciptakan brand experience dan meningkatkan penjualan Indofood. Tahun 2015 lalu misalnya, booth Indofood di PRJ telah dikunjungi oleh satu juta pengunjung.”
