Data eMarketer yang dirilis pada Agustus 2016 mengungkapkan bahwa pendapatan ritel eCommerce di Asia Pasifik pada tahun ini menyentuh $ 1,09 triliun. Angka tersebut diprediksi akan terus naik tiap tahunnya, hingga mencapai $ 2,72 triliun pada tahun 2020 nanti.
Sales ritel eCommerce di Asia Pasifik tersebut tercatat mendominasi pendapatan yang diraih oleh ritel eCommerce di seluruh dunia, yang pada tahun 2016 menembus $ 1,91 triliun. Sementara itu, pada tahun 2020 mendatang, sales dari ritel eCommerce di seluruh dunia diperkirakan akan mencapai $ 4,05 triliun.
Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Masih merujuk data eMarketer, pendapatan ritel eCommerce di Indonesia pada tahun 2016 menyentuh $ 5,29 miliar. Itu artinya, Indonesia menempati posisi ke delapan di Asia Pasifik. Posisi pertama ditempati China denan perolehan $ 899,09 miliar, Jepang di posisi kedua dengan angka $ 77,41 miliar, dan posisi ketiga ada Korea Selatan $ 39,77 miliar.
Selanjutnya, di posisi keempat ada Australia $ 23,39 miliar. Lalu, India di posisi kelima dengan nilai $ 18,34 miliar, New Zealand $ 8,08 miliar di posisi keenam, dan Taiwan $ 6 miliar di posisi ketujuh. Di posisi kesembilan dan ke sepuluh ada Thailand $ 2,89 miliar dan Singapura $ 2,13 miliar.
Di Indonesia, ke depannya, industri eCommerce masih akan sangat menjanjikan. Merujuk data eMarketer, pendapatan ritel eCommerce di Tanah Air akan terus bertumbuh, setidaknya hingga 2020 mendatang. Tahun 2017, eMarketer memprediksi pendapatan ritel eCommerce Indonesia akan mencapai $ 8,21 miliar. Kemudian, tumbuh menjadi $ 10,92 miliar di 2018, $ 13,16 miliar di 2019, dan menjadi $15,59 miliar pada 2020 nanti.