Untuk ketiga kalinya, Minggu (6/11) kemarin First Travel menyelenggarakan event tahunan “Manasik Umroh dan Dzikir Akbar” yang dihadiri puluhan ribu jamaah. Tahun ini, event tersebut kembali mengambil tempat di Masjid Istiqlal dengan penceramah Imam Besar Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar. Dua event sebelumnya yang juga diadakan di Gelora Bung Karno Senayan dan di Masjid Istiqlal, mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) karena banyaknya jamaah yang menjadi peserta.
Even ini menjadi awal rangkaian pembuka periode keberangkatan jamaah First Travel 2017. Dari sisi perusahaan, event customer service ini dimaksudkan untuk memberikan pengalaman menyenangkan yang akan selalu diingat pelanggan.
Sesuai temanya, acara juga dimaksudkan sebagai silaturahmi akbar dengan puluhan ribu jamaah umroh First Travel periode keberangkatan Desember 2016 - Mei 2017 yang berasal dari seluruh Indonesia. Interaksi intens sejak dari tanah air akan sangat berguna bagi sesama jamaah untuk saling membantu selama perjalanan ibadah umroh, baik ketika beribadah di Madinah dan Makkah, bahkan hingga kepulangan ke tanah air. Silaturahmi itu juga menjadi ajang pertemuan akbar antara jamaah, agen First Travel yang tersebar di seluruh Indonesia, untuk bertatap muka dan berkomunikasi langsung dengan top manajemen First Travel.
Dalam acara tersebut, jamaah mendapatkan panduan manasik, sebagai sarana pembekalan agar mereka bisa bisa beribadah dengan baik dengan benar. First Travel menyiapkan panduan tatacara pelaksanaan ibadah umroh sesuai dengan rukun-rukunnya, wajibnya, sunnah-sunnahnya melalui peragaan dan penjelasan yang akan diberikan pembimbing sebelum keberangkatan ke tanah suci hingga kembali ke tanah air.
“Dengan manasik akbar ini, jamaah akan lebih siap fisik dan mentalnya guna perjalanan umroh yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. Kami berharap, saudara-saudaura jamaah bisa beribadah lebih khusyuk dan sempurna, hingga kembali ke tanah air menjadi insan yang lebih baik dari sebelumnya,” harap Presiden Direktur First Travel Andika Surachman.
Tahun lalu, First Travel memberangkatkan lebih kurang 50 ribu jamaah umroh. Andika berharap, tahun ini jumlah tersebut tetap stabil jika melihat pencapaian yang sudah hampir memenuhi target.
Selama beberapa tahun terakhir, First Travel dikenal masyarakat karena program promonya yang berani memberikan perjalanan umroh dengan biaya murah. Tahun ini paket promo mereka tawarkan pada harga Rp 15 jutaan, jauh di bawah paket reguler yang besarnya Rp 15 juta dan paket VIP Rp54 juta. Andika mengakui, paket promo merupakan produk andalan First Travel karena lebih dari separuh jualan mereka didominasi segmen ini. Sementara kontribusi segmen reguler memberi kontribusi 35% dari omset dan sisanya disumbangkan melalui pendapatan paket VIP.
