Tahun ini, Million Dollar Round Table (MDRT) Indonesia kembali menggelar program "MDRT Day Indonesia 2019". Setelah sukses dihadiri 6.000 peserta di tahun lalu, tahun ini, MDRT menargetkan jumlah 7.000 peserta dapat menghadiri " MDRT Day Indonesia 2019".
"Multiply Yout Potential" menjadi tema yang diusung "MDRT Day Indonesia 2019". Program yang dikemas lewat seminar inspiratif itu akan dihelat pada 6 Agustus 2019 di ICE BSD, Tangerang.
Objektif "MDRT Day Indonesia" adalah untuk terus mendorong profesionalisme agen melalui peningkatan kompetensi, yang tidak hanya berdampak pada produktivitas tetapi juga yang lebih mendasar adalah kapasitas agen asuransi sebagai financial planner yang handal di sektor asuransi. Dengan demikian, mereka dapat bersaing sebagai advisor di pasar keuangan global.
Sayangnya, salah satu tantangan terbesar adalah meningkatkan jumlah anggota MDRT di Indonesia. Mengingat, jumlah agen MDRT Indonesia hanya 0,5% terhadap total jumlah agen asuransi jiwa saat ini yang mencapai hampir 600 ribuan agen tersertifikasi.
Dikatakan Glen Alexander Winata, Country Chair MDRT Indonesia, per Juli 2019, jumlah anggota MDRT Indonesia mencapai 2.459 orang atau meningkat 20,6% dibandingkan dengan tahun 2018 yang berjumlah 2.048 orang. "Tahun ini, Indonesia masuk dalam urutan ke 10 top member seluruh dunia," ucapnya, pada hari ini (23/7) di Jakarta.
Ketua Umum AAJI Budi Tampubolon menambahkan, data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) pada kuartal pertama tahun 2019, jumlah agen asuransi meningkat sebesar 0,4% menjadi 595.192 orang, dibandingkan periode tahun sebelumnya yang mencapai 592.913 orang.
"Kami yakin, keanggotaan MDRT akan meningkat, karena asosiasi akan terus mendorong pertumbuhan anggota MDRT untuk sejalan dengan pertumbuhan jumlah agen asuransi jiwa secara keseluruhan. Dengan MDRT, kami berharap profesi agen semakin dikenal oleh masyarakat luas," harap Budi.
Lebih lanjut Budi menegaskan, asosiasi mendukung penuh MDRT dalam melakukan sosialisasi aktif ke semua perusahaan asuransi anggota AAJI agar dapat meningkatkan jumlah anggota MDRT. Antara lain, melalui program "MDRT Day Indonesia".
Untuk menjadi anggota MDRT, dipaparkan Glen, seorang agen asuransi perlu mengantongi premi dari penjualan pribadi sebesar Rp 583.443.600, akumulasi premi pertama per tahun. Sementara itu, untuk masuk ke dalam kualifikasi yang lebih tinggi yakni Court of The Table (COT) dan Top of The Table (TOT), seorang agen harus mengumpulkan premi masing-masing sebesar Rp 1.750.330.800 (3 x MDRT) dan Rp 3.500.661.600 (6x MDRT) per tahun.
Pada "MDRT Day Indonesia 2019", diuraikan Committee Chair of MDRT Day Indonesia 2019 Dedy Setio, akan dihadirkan pembicara lokal maupun internasional yang sebagian besar merupakan para agen profesional yang telah menjadi anggota MDRT lebih dari 10 tahun.
"Salah satu pembicara spektakuler adalah Ross Vanderwolf, CFP® yang juga Presiden MDRT 2018-2019 yang telah 31 tahun menjadi anggota MDRT dengan 9 kali COT dan 8 kali TOT.Pembicara lain yang dihadirkan antara lain Solomon Hicks, 49 tahun anggota MDRT dengan 21 kali COT dan 18 kali TOT," papar Dedy.
Selain lewat program MDRT Day Indonesia, MDRT Indonesia juga sudah melakukan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan jumlah anggota. Glen menyebutkan, MDRT Indonesia setiap bulannya memposting video dalam youtube channel MDRT Indonesia dengan konten MDRT Inspiration talkshow. Dalam hal ini, MDRT mengundang praktisi yang sukses di bidang asuransi untuk melakukan tanya jawab seputar background, tips and trick, dan sebagainya.
"Selain itu, kami juga menggelar MDRT Members Gathering, yaitu pesta penyambutan untuk teman-teman agen yang baru pertama kali menjadi MDRT member. Komite MDRT Indonesia juga secara aktif melakukan cross sharing ke perusahaan-perusahaan asuransi di Indonesia untuk melakukan mentoring program," tutup Glen.
