Mayoritas wisatawan menggunakan piranti komunikasi mereka untuk merancang liburan akhir tahun dan bertukar ide, dan akhirnya melengkapi pemesanan melalui komputer di tempat kerja.
Mayoritas pengguna Skyscanner asal Indonesia memilih menggunakan desktop computer untuk merencanaka tujuan liburan mereka. Hanya 32% yang melakukan pencarian penerbangan melalui telepon genggam.
Tahukah anda, Senin 24 Desember 2012 antara pukul 12.00 – 14.00 lalu merupakan puncak pemesanan penerbangan secara online untuk liburan akhir tahun? Hal itu menunjukkan para pengguna adalah pegawai yang memesan tiket liburan dari meja kerja dan dilakukan di sela jam makan siang mereka. Waktu tersibuk pencarian penerbangan ke segala tujuan tercatat pada malam sebelumnya, yaitu Minggu pukul 21.00.
Data tersebut direkam oleh Skycanner, situs pencarian perjalanan yang menyediakan perbandingan online untuk jutaan penerbangan pada lebih dari seribu maskapai penerbangan, hotel dan penyewaan mobil. Pemesanan tiket lebih banyak dilakukan melalui komputer. Namun begitu, terlihat adanya kenaikan pencarian melakui aplikasi di telepon genggam setiap akhir pekan. Popularitas aplikasi ‘ke mana saja’ yang dimiliki Skyscanner menunjukkan bahwa wisatawan terbuka dengan tujuan liburan mereka.
Seperti halnya wisatawan asal Eropa, mayoritas pengguna Skyscanner asal Indonesia memilih menggunakan desktop computer untuk merencanaka tujuan liburan mereka. Kendati pengguna telepon genggam jenis smartphone seperti BlackBerry terus meningkat, ternyata hanya 32% pengguna SkyScanner yang melakukan pencarian penerbangan melalui telepon genggam. Telepon genggam hanya digunakan saat mencari inspirasi dan berbagi ide dengan teman.
Ira Noviani, Manajer Pengembangan Pasar Skyscanner untuk Indonesia mengatakan, “Ini sungguh menarik. Terlebih kita tahu Indonesia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan internet di piranti komunikasi genggam yang maju di Asia Pasifik.”
Wisatawan Australia dan Singapura merupakan dua negara teratas yang lebih memilih melakukan perencanaan liburan melalui telepon genggam ketimbang komputer. Menyusul di belakangnya Taiwan, Jepang dan Korea Selatan.
Data Skyscanner juga memperlihatkan adanya perbedaan pola perilaku wisatawan pengguna telepon genggam saat melakukan pemesanan. Mayoritas pengguna Android menggunakan telepon genggam hanya untuk mencari inspirasi perjalanan dengan fitur pencarian ‘kemana saja’. Sedangkan, wisatawan pengguna Windows Phone sudah tahu kemana mereka akan menghabiskan liburan dan menggunakan telepon mereka untuk melakukan pembelian dengan tujuan spesifik.