Ammaia Ecoforest mengaplikasikan pula pemanfaatan daur ulang air hujan untuk penggunaan sehari-hari dan memiliki sengkedan alami untuk membantu regulasi aliran air hujan sehingga tidak menimbulkan banjir. Ini diterapkan melalui pengelolaan dan konservasi lebih dari 40% air hujan dengan kapasitas retensi air hujan sebesar 11.781m3.
Untuk memenuhi kebutuhan penghuni, Ammaia Ecoforest menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap seperti lifestyle center, club house, retail walk, water plaza, pet park hingga outdoor fitness yang terdapat di area tematik. Terdapat juga serene lawn, eco pond, dan forest trail.
ALI menargetkan 128 unit akan dibangun untuk cluster pertamanya, Lavatera, yang juga bertema ecoforest seluas 2 hektar. Seluruh huniannya didesain modern dengan elemen-elemen pendukung untuk green dan sustainable living, seperti ceiling yang tinggi dan jendela yang besar untuk menciptakan sirkulasi udara yang baik dan penerangan alami yang maksimal.
Lavatera memiliki 3 tipe rumah (tipe 6,7,8) dengan luas tanah mulai 72 m2 dan bangunan mulai 115 m2 dengan harga jual mulai dari Rp1,8 miliar.
“Konsep hunian berkelanjutan di Ammaia Ecoforest diharapkan dapat menunjang kehidupan yang dekat dengan alam, aktif, dan sehat,” ujar Demmy Indranugroho, Head of Corporate Communications ALI. ()