Kincentric Singapura telah menobatkan Bank DBS Indonesia dan Cipta Kridatama sebagai “Indonesia’s Best Employer” di ajang “Kincentric Best Employers Program” tahun 2020. Program ini mengukur dan menilai perusahaan-perusahaan yang menunjukkan keunggulan dalam lingkungan kerjanya. Di program ini, Bank DBS dan Cipta Kridatama dievaluasi dalam empat bidang utama, yakni ‘Employee Engagement’, ‘Organizational Agility’, ‘Engaging Leadership’, dan ‘Talent Focus’.
Diungkapkan Andrew How, Market Leader Kincentric, “Di saat karyawan tengah melalui masa yang penuh ketidakpastian, ditambah lagi situasi kerja jarak jauh, sangatlah penting bagi perusahaan untuk terus melibatkan mereka. Para ‘Best Employers’ kita tahun ini, yakni Bank DBS dan Cipta Kridatama telah menunjukannya dengan baik. Komunikasi dan keterlibatan sangatlah penting untuk memastikan kepuasan karyawan, yang dapat menghasilkan minat dan retensi karyawan yang lebih tinggi, terutama di tengah masa transformasi lingkungan kerja.”
Terlepas dari gabungan antara praktik kerja jarak jauh dan kerja dari kantor yang disebabkan oleh pandemi Covid-19, lanjutnya, perusahaan-perusahaan di urutan teratas tersebut terus mengoptimalkan keterlibatan karyawan, di mana karyawan-karyawan mereka merasa 13% lebih terlibat jika dibandingkan dengan perusahaan atau organisasi lain.
Salah satu faktor pendorong dari keterlibatan karyawan yang kuat adalah lingkungan kerja yang kondusif, yang menerima keragaman latar belakang dan cara berpikir, seperti yang dikemukakan oleh 99% karyawan dari perusahaan-perusahaan yang menempati urutan teratas tersebut.
Fakta lainnya, karyawan-karyawan yang bekerja di perusahaan urutan teratas tersebut merasakan adanya tingkat kepercayaan yang lebih tinggi dalam manajemen mereka, yang mana 94% dari mereka menegaskan bahwa pihak pimpinan di perusahaan mereka memberikan arahan yang jelas untuk masa depan.
Selain itu, 96% dari mereka setuju bahwa sikap kepemimpinan perusahaan mereka memberikan motivasi tentang masa depan perusahaan. Bahkan, 93% karyawan menyatakan bahwa perusahaan mereka sangat terbuka dan transparan dalam berkomunikasi. “Ini semakin menekankan pentingnya kepemimpinan dan komunikasi yang terbuka antara perusahaan dan karyawan di tengah pandemi,” yakinnya.
