“Banten Expo 2017”, Ajang Promosi Potensi Daerah

Pemerintah Provinsi Banten menggelar pameran “Banten Expo 2017” sebagai ajang promosi seluruh potensi yang dimiliki Banten, terutama perdagangan, pariwisata, industri, dan investasi.

Gubernur Banten Wahidin Halim mengungkapkan, momentum Banten Expo 2017 bisa dijadikan eksplorasi promosi untuk menggaet investor domestik dan mancanegara. Dilihat dari geografisnya, Banten letaknya sangat strategis, memiliki eksotisme pariwisata yang tidak kalah dengan daerah lain sekaligus destinasi wisata bahari, alam dan budaya yang menjadi aset daerah yang bisa dikembangkan dan dipromosikan. Sektor pariwisata unggulan Banten dikenal dengan “Seven Wonder”, yaitu wisata Banten Lama, Pantai Tanjung Lesung, Pantai Sawarna, Anyer-Carita, Sungai Cisadane, Baduy, dan Ujung Kulon.

Banten memiliki potensi yang luar biasa, kawasan industri, 80.000 tujuan wisata, ratusan ribu hektare areal pertanian. Banyak aktivitas ekonomi di provinsi ini sehingga Banten tidak lagi dikenal sebagai provinsi yang tertinggal, apalagi terbelakang. Dalam sepuluh tahun ke depan, ia optimis Banten dapat menyaingi Jakarta.

Saya harap Banten Expo ini bisa merangsang sekaligus meningkatkan semangat yang baik untuk menggaet investor melalui pelayanan prima yang terjamin, cepat dan aman,” tegas Wahidin ketika membuka “Banten Expo 2017” di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Kota Tangerang, Kamis (16/11), menempati hall 9 dan 10.

Banten Expo 2017” diselenggarakan dalam rangkaian HUT Provinsi Banten yang ke-17 mengusung tema “Semua Tentang Banten Temukan di Banten Expo” dan berlangsung selama tiga hari, 16-18 November 2017. Baru tahun ini digelar di ICE Kota Tangerang karena sebelumnya penyelenggaraan pameran Banten Expo berturut-turut diadakan di alun-alun Kota Serang.

Pameran diikuti 107 peserta dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), 12 peserta dari kabupaten atau kota, 24 peserta dari swasta, 18 peserta kuliner, serta perwakilan dari Usaha Kecil Menengah Banten. Seluruh peserta menempati 200 stand yang tersedia dalam pameran.

Dalam expo ini diselenggarakan pula dua event bisnis, yakni Banten Business Outlook dan Banten Investor Gathering sebagai inovasi kegiatan government to business (G2B).

Banten Business Outlook menampilkan pembicara empat kepala daerah, yakni Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya, Bupati Pandeglang Irna Narulita, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diany. Mereka menyampaikan potensi daerahnya masing-masing dengan tema "The Ease of Doing Business in Banten Expo" (kemudahan dalam menjalankan usaha di Banten).

Pada kesempatan itu dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara pemerintah dengan pelaku bisnis, diantaranya MoU integrasi database industri Banten dengan adalah ITPC Eropa dan Australia, dimana promosi menggunakan aplikasi Europe In Your Hand dan Australia In Your Hand untuk meningkatkan nilai jual di pasar dunia. Termasuk pula MoU pemanfaatan aplikasi mobile augmented reality Banten in Your Hand sebagai promosi industri dan B2B marketplace untuk meningkatkan ekspor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)