Berkolaborasi dengan 6 Prodigy, OPPO Reno6 Series 5G Mencari Generasi Muda yang Berbakat dan Potensial

MIX.co.id - OPPO Reno6 Series 5G bersama dengan enam figur profesional dari industri seni dan kreatif, yang dikenal sebagai Prodigy, tengah mencari bakat-bakat potensial sekaligus memberikan insight-insight terbaru di dunia kreatif. Pencarian bakat ini disajikan melalui program kompetisi foto ‘OPPO Renovators - Emerging Artists Project Indonesia 2021’ yang merupakan bagian dari program global OPPO Renovators.

Keenam figur profesional Prodigy tersebut adalah Anton Ismael - fotografer profesional, Gema Semesta - graphic designer dan ilustrator, Liko Sukhoy - visual brand designer, Sonia Eryka - content creator dan fotografer fashion, Fandy Susanto Table Six - graphic designer, dan Vicky Tanzil - fotografer profesional.

Dijelaskan Patrick Owen, Chief Creative Officer OPPO Indonesia, “Dunia kreatif saat ini sangat beragam. Semua hal bisa dikomunikasikan secara kreatif oleh orang-orang yang memilki kreatifitas tanpa batas. Seperti halnya para Prodigy yang menjadi bagian penting dari OPPO Renovators.”

Kolaborasi dengan keenam Prodigy, lanjut Patrick, diharapkan akan membuka wawasan generasi muda Indonesia terhadap berbagai hal yang bisa dieksplorasi dengan medium apa saja, termasuk Forgotten Emotion.

Forgotten Emotion adalah kumpulan emosi-emosi manusia yang saat ini tertahan, terlupakan, menjadi asing karena aktivitas tertentu yang tak lagi dilakukan sebagai dampak situasi pandemi. Hal ini yang menjadi tema dalam OPPO Renovators Forgotten Emotion Online Mentoring Class dengan para Prodigy. “Kami bersyukur para Prodigy mampu memberikan insight yang menarik,” ujarnya.

Menurutnya, OPPO sebagai brand yang dekat dengan generasi muda, mengidentifikasi sosok penting di dunia kreatif Indonesia yang lekat dengan generasi muda. “Dan, keunikan dari masing-masing profil Prodigy terlihat dalam karya-karya yang mereka sampaikan dalam OPPO Renovators Forgotten Emotion Online Mentoring Class. Harapan kami, mentoring class ini dapat menemukan bakat-bakat potensial di dunia kreatif Indonesia,” harap Patrick.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)