MIX.co.id - Mengusung konsep ramah lingkungan dan berkelanjutan, kawasan Pura Agung Besakih di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, kembali dilakukan penataan. Oleh karena itu, dalam pemilihan material cat pun, produk yang dipilih adalah cat yang ramah lingkungan. Objektif dari penataan ini adalah untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung saat beribadah dan berwisata.
Sebagai manufaktur cat pertama yang bersertifikasi netral karbon yang memiliki misi keberlanjutan lingkungan, Mowilex mendukung proyek-proyek yang juga memiliki misi yang sama.
"Mowilex sangat bangga diberikan kesempatan untuk ikut andil dalam penataan kawasan dari Pura Besakih yang ikonik dan sakral yang juga menjadi agenda dalam rangka menyambut perhelatan G20," ungkap Jusri Sidik, Sales Director PT Mowilex Indonesia.
Lebih jauh ia menegaskan, sesuai dengan misi Mowilex untuk mendukung proyek ramah lingkungan, proyek penataan kawasan ini juga berbasis ramah lingkungan. Dengan demikian, sangat sesuai dengan penggunaan produk Mowilex yang tentunya sangat aman dan ramah lingkungan. "Kami berharap ketika proyek ini telah selesai, area kawasan ini akan memberikan kenyamanan yang lebih untuk masyarakat," harapnya.
Penataan Pura Agung Besakih telah dilakukan sejak Agustus 2021 dalam rangka menyambut perhelatan G20 dan ditargetkan akan selesai Desember 2022. Progres fisik saat ini telah mencapai 11,47%.
Penataan dilakukan pada dua area, yaitu Area Manik Mas dan Area Bencingah. Penataan Area Manik Mas meliputi gedung parkir setinggi 5 lantai, 18 unit kios besar, 12 unit kios kecil, Bale Pasandekan, Pura Melanting, bangunan Anjung Pandang, dan jalan akses. Sedangkan penataan Area Bencingah meliputi pembangunan 196 unit kios besar, 162 unit kios kecil, Bale Pasandekan, 2 unit bale gong, pelataran, dan area bermain anak.
Pada area tersebut akan digunakan produk profesional dari Mowilex, yakni Cendana Pro Primercoat, Cendana Top Coat, Mowilex Pro Undercoat, Mowilex Pro Exterior, dan untuk bagian kayu akan menggunakan Mowilex Wood Filler serta Mowilex Woodstain.
Saat ini, Mowilex juga telah mengantongi sertifikasi Green Label Indonesia dengan peringkat tertinggi yaitu Gold, serta menjadi perusahaan cat yang berkomitmen untuk tidak menggunakan bahan-bahan berbahaya seperti timbal dan merkuri dalam produk cat-nya.
Bahkan, pada 1990, Mowilex telah mengembangkan formula yang rendah VOC (senyawa organik yang mudah menguap), dengan menggunakan bahan alternatif propilen glikol yang tidak beracun dan biasanya ditemukan dalam makanan, kosmetik, dan obat-obatan dengan kadar VOC yang berada atau lebih rendah dari tingkat 50g/L, yang merupakan batas rendah untuk kadar VOC pada cat-cat dekoratif di California.