Bidik Segmen Wanita, Majakanza Juga Dapat Tingkatkan Imunitas Tubuh

PT Kanza Ekselensia Utama memperkenalkan salah satu merek herbal yang mampu menyembuhkan berbagai keluhan organ intim wanita, Majakanza, pada April ini. Produk herbal ini berbahan dasar buah manjakani yang sudah tidak asing lagi di kalangan wanita Aceh.

Diterangkan Eka Apriyosa, Direktur PT Kanza Ekselensia Utama, kandungan dalam buah manjakani berkhasiat untuk membersihkan jamur dan bakteri di area organ intim kewanitaan. Khasiat lainnya sangat bagus untuk mengatasi cairan berlebihan di area miss V, membasmi bakteri penyebab keputihan, dan melancarkan dan membuat siklus haid teratur. Bahkan, Majakanza berkhasiat untuk merapatkan kembali organ intim wanita.

"Majakanza juga mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi peningkatan daya tahan tubuh. Satu kondisi yang sangat dibutuhkan pada masa-masa pandemi Covid-19 saat ini. Beberapa zat tersebut antara lain flavonoid, polyphenol, dan beberapa vitamin B dan C yang larut air, serta vitamin A dan E yang larut lemak mampu," paparnya.

Kandungan vitamin dalam Majakanza, menurutnya, juga dapat meningkatkan imunitas karena memiliki aktivitas antioksidan, yakni meredam radikal bebas dan menangkal berbagai penyakit yang masuk ke dalam tubuh. "Perpaduan kunyit, gambir, dan sirih semakin memperkuat manfaat curcumin pada Majakanza," yakinnya.

Lebih jauh Eka menjelaskan, Majakanza mulai dikomersilkan sejak 10 tahun lalu dan telah dikenal baik di kalangan wanita, bahkan telah banyak terjual. "Lebih dari 2 juta botol terjual dalam kurun waktu tersebut," akunya.

Pada perkembangannya, selain membrikan manfaat kesembuhan pada organ intim kewanitaan, banyak pengguna yang memberikan kesaksian bahwa penyakit miom dan kista yang mereka alami juga ikut menghilang setelah menggunakan Majakanza. Untuk itu, saat ini, PT Kanza Ekselensia Utama mengajukan uji klinis terhadap Majakanza untuk mengetahui apakah Majakanza dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan miom dan kista, bahkan kanker.

Uji klinis yang dipimpin oleh Prof. Dr. Titik Taufikurohmah, S.Si., M.Si melibatkan peneliti-peneliti dari berbagai institusi antara lain Jurusan Kimia dan Biologi Unesa, Fakultas Kedokteran Unair, Tropical Disease Center Unair, Laboratorium Kesehatan Daerah Surabaya, Fakultas Kesehata Masyarakat Unair, dan Lab Instrumen ITS.

“Penelitian ini dilakukan secara bertahap mulai dari penelitian laboratorium, kemudian diuji coba pada hewan, lalu diuji coba pada relawan manusia. Proses ini kami perkirakan membutuhkan waktu tidak lebih dari dua tahun karena ada beberapa proses yang bisa kami lewati mengingat Majakanza sudah dipasarkan dimana keamanan dan khasiatnya telah terbukti berdasarkan pengalaman langsung pada manusia selama bertahun-tahun,” tutup Prof. Dr. Titik Taufikurohmah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)