Tiap profesi biasanya punya preferensi tertentu dalam memilih produk yang mendukung aktivitasnya, termasuk dalam memilih smartphone. Bagi pemimpin perusahaan, smartphone yang mumpuni adalah andalan saat mengambil berbagai keputusan penting dengan cepat dan efektif, yang pada akhirnya akan membantunya menentukan laju perusahaan ke depan. Namun di sisi lain, desain yang mendukung status kesuksesan juga kerap menjadi pertimbangan.
Axton Salim, direktur perusahaan consumer goods terkemuka di Indonesia mengaku, ia mengandalkan smartphone dalam memaksimalkan produktivitasnya. Baik itu saat mempresentasikan project besar, me-review kinerja perusahaan, hingga memeriksa berbagai proposal yang diajukan kepadanya. Selain itu, Axton yang aktif di media sosial dan gemar mengakses hiburan digital seperti streaming service juga butuh smartphone yang dapat diandalkan untuk membuat konten dan menonton.
Insight seperti ini sudah tentu menjadi masukan penting bagi Samsung. Terlebih Axton termasuk salah satu konsumen yang antusias ikut merasakan consumer experience berbagai inovasi produk-produk Galaxy Samsung sejak generasi awal.
“Saya menggunakan Galaxy Fold sejak generasi pertama. Saya ingat bagaimana Multi Window langsung jadi fitur favorit saya. Lalu saya menggunakan Galaxy Z Fold2, dan sekarang Galaxy Z Fold3,” kisahnya.
Begitu Galaxy Z Fold3 keluar, masih cerita Axon, ia langsung menjadikannya the first daily driver lantaran ada 3 fitur produktivitas yang bisa diandalkan. Masing-masing adalah Multi Window, S Pen dan Under Display Camera.
Fitur Multi Window menjadi favorit Axton lantaran memberinya pengalaman multitasking yang semakin seamless. Melalui fitur ini, ia bisa membuka beragam jendela aplikasi secara simultan. Menyimak video presentasi bisa dilakukan bersamaan dengan memeriksa proposal, mengirim email, atau membaca berita tanpa harus bolak-balik membuka aplikasinya satu per satu.
Salah satu fitur yang paling membuat Axton begitu bersemangat untuk upgrade ke Galaxy Z Fold3 adalah dukungan S Pen, yang belum ia rasakan di Galaxy Z Fold generasi sebelumnya. Axton mengaku, fitur ini memberikan pengalaman baru yang menyenangkan dan memudahkan.
“Interaksi antara S Pen dengan layar Galaxy Z Fold3 itu smoothbanget. Latensinya juga sudah sangat rendah, jadi kita tidak akan merasa ada jeda saat menulis maupun ketika meninggalkan berbagai catatan di dokumen online,” ujarnya riang.
Tak hanya mumpuni dalam mendukung produktivitasnya, Galaxy Z Fold3, juga dapat memaksimalkan pengalamannya dalam menikmati berbagai hiburan digital.
“Ukuran layar utama dari Galaxy Z Fold3 ini besar banget untuk menonton berbagai konten. Di antara berbagai fitur canggih yang ada, saya suka teknologi Under Display Camera karena kameranya sudah tersembunyi di bawah layar. Jadi saya tak perlu lagi melihat punch hole yang dapat menghalangi tampilan layar, sehingga bisa berlama-lama marathon series favorit dengan l nyaman ketika break,” katanya. Kelebihan lain yang semakin memuaskannya adalah kelengkapan stereo speakers untuk menikmati berbagai konten dengan suara sangat realistis.
Sebaliknya, ketika membuat konten, Axton juga sangat terbantu oleh fitur uninterrupted viewing display yang memudahkannya melakukan preview. Kualitas resolusi hingga kesesuaian tingkat blur pun bisa dinilai dengan nyaman langsung di layar utama Galaxy Z Fold3 yang lapang. Baginya, hal itu memberikan motivasi tambahan untuk terus berkreasi dan sharing konten-konten berkualitas dan bermanfaat.
“Saya belum pernah punya smartphone dengan tiga fitur yang membuat produktivitas semakin seamless seperti ini. Tambah lagi soal transfer data. Semua data, termasuk riwayat pesan Whatsapp, dari Galaxy Fold2 maupun smartphone non-Android pun mudah sekali ditransfer ke Galaxy Z Fold3,”ujarnya.
Masukan konsumen dari Axton seperti ini sudah tentu sangat membantu proses review dan branding bagi pemilik brand. Maka dari itu, tidak berlebihan jika Selfia Govar, Head of Product Marketing IT & Mobile, Samsung Electronics Indonesia dengan yakin menyatakan, pengalaman foldable yang optimal dari Galaxy Z Fold3 akan mampu menginspirasi tiap pengguna dalam menemukan cara-cara baru yang lebih efektif dan efisien dalam menjalani produktivitas.
“Seperti Axton Salim yang menjadikan Galaxy Z Fold3 sebagai pendamping sempurna dalam menjalani berbagai kesibukannya, smartphone ini akan sangat mendukung produktivitas para profesional dan pimpinan perusahaan di manapun, juga digital creator dalam merancang konten, hingga para artis dalam mengkreasikan karya terbarunya,” pungkasnya.
