Crimson Education Dipercaya untuk Membimbing Para Staf Telkom Indonesia yang akan Kuliah S2 di Luar Negeri

MIX.co.id - PT Telkom Indonesia mempercayakan konsultan pendidikan tinggi kelas dunia, Crimson Education, untuk membimbing para staf Telkom Indonesia untuk mempersiapkan diri melanjutkan pendidikan di luar negeri. Saat ini, sejumlah staf Telkom Indonesia berkesempatan melanjutkan pendidikan tingkat master (S2) ke luar negeri.

Untuk memastikan mereka bisa belajar di universitas terbaik, Crimson Education merancang pelatihan agar mereka menemukan program studi dan universitas yang paling tepat. Pelatihan yang dirancang Crimson Education terbukti jitu dan berhasil mengantar staf PT Telkom Indonesia ini menembus sejumlah universitas terbaik kelas dunia.

Sekitar 89 dari 100 orang berhasil diterima di universitas top 50 kelas dunia, termasuk di Amerika Serikat, seperti Cornell University, University of Pennsylvania, UC Berkeley, dan New York University. Sementara itu, staf lainnya diterima di universitas terbaik di Inggris, seperti University of Oxford, University College London, The University of Manchester, atau The University of Edinburgh.

Dituturkan Vanya Sunanto, Marketing and Strategic Partnership Director Indonesia at Crimson Education, “Hasil menggembirakan ini menunjukkan calon-calon mahasiswa Indonesia tak kalah bersaing dengan calon-calon mahasiswa dari negara lain. Dengan bimbingan dan arahan yang tepat, prestasi calon mahasiswa asal Indonesia bisa mengantar mereka ke kelas-kelas unggulan di universitas terbaik kelas dunia. Crimson Education sendiri dengan senang hati membantu korporasi-korporasi di Indonesia yang ingin memberi stafnya kesempatan melanjutkan pendidikan ke luar negeri, memastikan bahwa staf-staf tersebut bisa menembus ketatnya persaingan memasuki universitas terbaik.”

Lebih jauh ia menjelaskan, ada beberapa alasan mengapa perusahaan mengirim staf mereka belajar di universitas kelas dunia. Pertama, agar para staf mendapatkan keterampilan dan pengetahuan yang mendalam. Universitas kelas dunia menawarkan program akademik yang brilian dan berfokus pada bidang-bidang tertentu. “Staf yang terlatih dengan baik dapat memberikan kontribusi lebih besar dan memberi hasil yang lebih baik bagi perusahaan,” katanya.

Kedua, inovasi dan keunggulan kompetitif. Dengan memperkenalkan staf pada lingkungan akademik yang berorientasi pada penemuan baru, perusahaan dapat mendorong kreativitas, pemikiran inovatif, dan penemuan baru di dunia kerja. “Hal ini memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan dalam industri yang terus berubah dan berkembang pesat,” yakinnya.

Ketiga, mengirim staf ke universitas kelas dunia memberi kesempatan untuk menjalin hubungan yang bermanfaat, memperluas jaringan kontak, dan memanfaatkan kesempatan kolaborasi dengan para ahli dan pemimpin di berbagai bidang dari seluruh dunia.

Keempat, mengikuti program di universitas kelas dunia memberikan pengalaman belajar dari para ahli terbaik di bidang mereka, terlibat dalam proyek-proyek penelitian yang menantang, dan mendapatkan wawasan yang berharga. Hal ini dapat meningkatkan kualifikasi dan nilai individu, serta membantu dalam kemajuan karier di masa depan.

Kelima, meningkatkan citra perusahaan. Perusahaan yang mengirim staf untuk belajar di universitas kelas dunia dapat meningkatkan citra dan reputasinya. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pengembangan karyawan dan keunggulan dalam bidang kerjanya. Citra yang baik dapat membantu perusahaan dalam menarik bakat terbaik, membangun hubungan dengan mitra bisnis, dan mendapatkan kepercayaan dari pelanggan dan stakeholders lainnya.

Kelima alasan itu dibenarkan Yuannita Sari, Scholarship Program Manager PT Telkom Indonesia. “Belajar di universitas kelas dunia dapat memberi staf kami keterampilan dan kualifikasi tambahan yang diperlukan dalam pekerjaan. Program-program akademik yang intensif dan terfokus akan membantu staf kami memperdalam pemahaman mereka tentang bidang yang spesifik dan mengembangkan keterampilan yang relevan. Hal ini dapat meningkatkan kualitas kinerja staf dan memberikan kontribusi positif pada kemajuan perusahaan dan manfaat bagi bangsa Indonesia,” yakinnya.

Dukungan yang diberikan Crimson Education meliputi pembuatan profil, penyelenggaraan workshop terkait persiapan admisi, mulai dari penyusunan statement, simulasi wawancara serta konsultasi 1 on 1 dengan Crimson Education strategist yang memiliki latar belakang dari universitas terkemuka di dunia. “Crimson Education telah membantu perusahaan kami dalam pendampingan karyawan perusahaan kami untuk proses admisi masuk ke Top 50 World University, termasuk Ivy League dan The Russell Group,” terang Yuannita.

Interaksi dan konsultasi yang diberikan Crimson Education ini meninggalkan kesan mendalam juga bagi salah satu peserta program Anita Dwinata Lubis, staf Program and Product Management PT Telkom Indonesia yang berhasil diterima di University of Pennsylvania (UPenn), jurusan Statistics, Measurement, Assessment, and Research Technology.

“Crimson Education adalah konsultan pendidikan profesional yang memiliki resources, seperti strategists berpengalaman dan sangat siap membantu mengarahkan calon mahasiswa menjalani proses pendaftaran, termasuk menyusun dan memeriksa dokumen pendaftaran yang menjadi prasyarat. Strategist yang membimbing saya merupakan kandidat Phd dari Oxford dan memiliki wawasan luas tentang strategi yang diperlukan untuk diterima di kampus terbaik dunia. Mereka juga terbuka untuk terhadap masukan, memberikan arahan tentang hal-hal apa yang perlu saya tulis di dalam personal statement, termasuk membantu mencarikan informasi yang saya perlukan, membantu latihan interview dan mencarikan pertanyaan interview yang sering muncul, serta mampu mengelola waktu pertemuan dengan baik,” ungkap Anita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)