Platform mobile eSport berbasis ketangkasan, Mobile Premier League (MPL) berhasil mencapai 5 juta pengguna per hari ini (15/6). Pencapaian selama dua tahun tersebut menandai tingginya minat para penggemar game di Indonesia terhadap platform MPL. Performa ini juga menunjukkan akan besarnya potensi pasar mobile eSports di Indonesia, yang kini menduduki peringkat nomor satu di Asia Tenggara untuk pendapatan industri game.
Dijelaskan Ridzki Syahputera, Country Head Mobile Premier League Indonesia, “Kami sangat bersemangat dan berterima kasih kepada para penggemar game di Indonesia yang telah mempercayakan MPL sebagai platform favorit mereka untuk bermain mobile eSports."
Sebagai pemain baru di industri mobile eSports Indonesia, diakuinya, MPL berhasil membuka tahun 2021 ini dengan mencatat kenaikan sebesar 174% pengguna baru di kuartal pertama dibanding periode yang sama tahun lalu. "Pencapaian ini menjadi bukti bahwa pasar mobile eSports di Indonesia akan terus berkembang dan semakin digemari banyak kalangan," ujarnya.
Kesuksesan itu tak lepas dari strategi yang dilancarkan MPL. Di antaranya, inovasi permainan serta upaya untuk menganalisis dan meningkatkan pemahaman pengguna yang semakin baik terkait dengan fitur, kompetisi, dan reward di platform MPL.
“Kami terus mengajak masyarakat, khususnya para penggemar game, untuk merasakan keseruan memainkan puluhan game yang tersedia di platform kami. Edukasi tersebut kami lakukan dengan berbagai macam cara, termasuk melalui serangkaian strategi branding yang mencakup iklan televisi dan video testimoni dari pengguna MPL. Sejumlah selebriti dan pemain game terkenal di Indonesia juga turut memberikan testimoni mereka setelah merasakan keseruan bermain di platform kami," ia memaparkan.
Selain itu, MPL juga menghadirkan mobile eSports yang kompetitif dan menyelenggarakan beragam pertandingan serta turnamen dengan aman dan adil, sehingga memungkinkan semua orang untuk dapat bermain di platform MPL. "MPL telah mencatat lebih dari 500.000 games dimainkan pada Mei 2021," lanjutnya.
