Dukung Pola Pikir Global dan Multikultural, Sampoerna Academy Rayakan Lunar New Year 2024

MIX.co.id - Menyambut Imlek tahun ini, Sampoerna Academy merayakan Lunar New Year 2024 bertajuk “The Descendant of The Dragon”. Perayaan tersebut sebagai bukti komitmennya dalam menumbuhkan apresiasi multikultural dan mengembangkan pola pikir global di kalangan siswa.


Program yang digelar di seluruh kampus Sampoerna Academy itu mengundang para orang tua melalui berbagai kegiatan yang melibatkan para siswa dalam mengimplementasikan hasil pembelajaran di sekolah.

Dituturkan Academic Director Sampoerna Academy Dr. Mustafa Guvercin, pada perayaan Lunar New Year kali ini, Sampoerna Academy ingin memupuk apresiasi budaya dan memupuk pola pikir global di kalangan siswa dengan keterampilan dan perspektif yang diperlukan untuk dapat bersaing di era globalisasi.

“Sampoerna Academy dengan bangga merayakan Lunar New Year 2024, mengusung tema ‘The Descendant of The Dragon’. Dengan mengenalkan warisan budaya, kami ingin memberikan perspektif pandangan dunia yang lebih luas untuk membekali siswa kami dengan keterampilan dan perspektif yang diperlukan untuk dapat bersaing di era globalisasi,” kata Dr. Guvercin.

Lebih jauh ia menegaskan, perayaan itu sesuai dengan filosofi pengajaran Sampoerna Academy dengan para siswa untuk mengeksplorasi, berinovasi, dan berkomunikasi dengan pembelajaran STEAM. Melalui penekanan pada pengembangan holistik dari 5C— Critical Thinking (Berpikir Kritis), Communication (Komunikasi), Collaboration (Kolaborasi), Creativity (Kreativitas), dan Character (Karakter), Sampoerna Academy mempersiapkan siswa untuk menavigasi kompleksitas dunia yang saling terhubung.

Tema “The Descendant of the Dragon” pada Lunar New Year 2024 merupakan simbol yang memiliki makna yang mendalam. Dalam budaya Tiongkok, naga adalah simbol yang dihormati yang mewakili kekuatan dan keberuntungan. Selain itu, naga kayu melambangkan kepemimpinan visioner, kemampuan beradaptasi, dan kemauan menghadapi tantangan dengan pola pikir global.

Dengan mengusung tema tersebut, Sampoerna Academy berupaya untuk menanamkan rasa bangga pada siswanya terhadap warisan budaya dan identitas mereka untuk dapat memiliki nilai-nilai yang ada pada simbol naga kayu yang juga merupakan shio pada tahun 2024 ini. Oleh karena itu, tema "The Descendant of the Dragon" tidak hanya menyimbolkan nilai-nilai budaya Asia, namun juga menggarisbawahi pentingnya memupuk pola pikir global di kalangan siswa untuk memiliki pandangan dunia yang lebih luas.

“Tema ini menunjukkan dedikasi untuk menumbuhkan apresiasi terhadap budaya asing serta menumbuhkan pola pikir global di antara siswa-siswa kami. Pendekatan pembelajaran trilingual, yang mencakup keterampilan dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin, mencerminkan komitmen kami untuk memperkaya pemahaman dan apresiasi siswa terhadap keragaman budaya melalui bahasa. Karena kami menyadari bahwa bahasa merupakan pintu untuk membuka pemahaman cakrawala budaya untuk dan pola pikir global,” imbuh Dr. Guvercin.

Dalam rangkaian perayaan Lunar New Year 2024, Sampoerna Academy menghadirkan berbagai kegiatan, di antaranya student performance, cultural booth dan workshop, serta bazar. Melalui student performance, siswa memiliki kesempatan untuk mengekspresikan dan memperdalam pemahaman tentang kesenian budaya Asia. Sementara itu, di cultural booth dan workshop, siswa dapat terlibat dalam aktivitas yang memperkaya pengetahuan mereka tentang berbagai aspek budaya Asia sekaligus juga dapat memperkenalkan kepada para orangtua dan pengunjung. Selain itu, bazar yang diselenggarakan juga menjadi sarana bagi siswa untuk berinteraksi melalui pengalaman langsung dengan berbagai produk dan kegiatan yang mencerminkan keberagaman budaya. Acara ini secara serentak diselenggarakan di seluruh kampus Sampoerna Academy, yaitu Jakarta, BSD, Sentul, Medan, dan Surabaya.

"Dengan kegiatan ini, kami berharap siswa dapat mengembangkan pola pikir global melalui pembelajaran yang diterapkan, penguasaan bahasa asing, dalam hal ini Mandarin, sambil tetap memelihara nilai-nilai luhur Asia, tempat mereka lahir atau tempat mereka tinggal. Dengan demikian, diharapkan siswa dapat mengambil peran aktif dan menjadi agen perubahan di masa depan, baik dalam skala lokal maupun global,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)