MIX.co.id - Eventim Live Asia (ELA) menunjuk Samantha Tzovolos sebagai Managing Director untuk wilayah Singapura, dan Mike Galt sebagai Senior Vice-President of Touring di wilayah Asia.
“Penunjukkan ini mencerminkan komitmen ELA dalam memberikan perjalanan tour artis dengan pengalaman dan hubungan yang kuat dan erat di wilayah Asia,” terang CEO Eventim Live Asia Jason Miller.
Ditambahkan Klaus-Peter Schulenberg, CEO CTS Eventim, “ELA merupakan komponen utama dari strategi yang kami jalankan dalam melakukan ekspansi ke internasional, di samping aktivitas lainnya di Amerika Utara. Kami sangat senang telah memperoleh Samantha dan Mike sebagai dua top professional di bidangnya. Mereka akan bekerja sama dalam membantu Jason Miller dengan keahliannya dalam membawa top artis internasional ke pasar Asia yang sangat menjanjikan ini.”
Tzovolos akan berada di Singapura, dan memberikan laporan kepada Miller. Tzovolos telah membuat rekor dalam membawakan pertunjukan top di pasar negara berkembang, salah satunya Indonesia melalui pertunjukan para artis internasional seperti Sting, Michael Buble, Ariana Grande, the Chainsmokers, Backstreet Boys, Guns N’ Roses, John Mayer dan lain-lain. Tzovolos juga telah membawakan acara dari top artis internasional dan tempat lainya di Asia, seperti Justin Bieber, Foo Fighters, dan lainnya.
“Saya sangat senang untuk membawa koneksi dan pengalaman yang saya miliki untuk Singapura dan untuk EVLA. Singapura dan Asia Tenggara menunjukkan adanya peluang yang besar dan dinamis untuk masa depan tur,” ucap Tzovolos.
Sementara itu, Mike Galt akan tetap berada di London, dan juga akan melapor ke Miller. Galt memiliki lebih dari dua dekade dalam pengalamannya di Live Entertainment. Belakangan ini, Galt baru saja menjadi Vice President of Talent and Touring untuk Live Nation Entertainment yang fokus terhadap pasar internasional dan negara berkembang.
Galt telah membawakan tour dari para artis, seperti Mumford dan Sons, Troye Sivan, Guns N Roses, The Japanese House, The Weeknd, dan lainnya. Selain memproduksi tour, Galt juga berbakat dalam membawakan konser pasca-balapan Formula 1 Abu Dhabi sekaligus bertujuan untuk memperluas market di sekitar Timur Tengah yang saat ini berbasis di Unit Emirat Arab. “Saya sangat senang dapat bekerja dengan ELA, ditambah dengan memanfaatkan pengalaman yang saya miliki dalam memproduksi tour di pasar negara berkembang,” pungkasnya.
