Lima segmen market dibidik Garmin sejak kehadirannya di Indonesia. Kelima segmen market tersebut adalah fitness, aviation, marine, navigation, dan automotive. Penghujung Oktober ini (22/10), Garmin kembali memperkenalkan tiga seri lifestyle smartwatch terbarunya, Venu, Vivomove, dan Vivoactive 4.
Dijelaskan Rian Krisna, Marketing Manager Garmin Indonesia, untuk seri Venu dan Vivoactive 4, Garmin menyasar mereka yang bergaya hidup aktif, tetapi tidak begitu hardcore dalam berolahraga. “Artinya, mereka ini adalah orang yang sudah memperhatikan gaya hidup sehat, seperti dengan telah berbagung atau menjadi member di sebuah pusat kebugaran,” ucapnya.
Sementara itu, untuk seri Vivomove, Garmin membidik konsumen yang belum memiliki kesadaran berolahraga maupun bergaya hidup sehat. “Oleh karena itu, kami menghadirkan banyak fitur yang sifatnya lifestyle. Meski demikian, melalui Vivomove, kami juga ingin mengedukasi penggunanya untuk bergaya hidup aktif,” lanjut Rian.
Guna mendekati segmen market tersebut, diuraikan Rian, Garmin rutin melakukan pendekatan ke berbagai komunitas, mengunjungi aneka studio olahraga, hingga menggelar sejumlah promo. “Bahkan, September 2019 lalu, kami baru saja menggelar Garmin Run untuk level pemula,” lanjutnya.
Untuk seri Venu, diakui Rian, Garmin menghadirkan layar Amoled untuk pertama kalinya. Keistimewaan dari seri ini, daya tahan baterainya bisa sampai 5-6 hari dalam mode smartwatch dan bertahan hingga enam jam dalam mode GPS plus musik.
Venu dan Vivoactive 4 sudah hadir di Indonesia sejak Oktober 2019, dengan harga Rp 5,9 juta untuk Venu dan Rp 3,69 juta untuk Vivoactive 4. Sementara itu, untuk Vivomove, akan hadir mulai awal November 2019, dengan harga Rp 4,39 juta hingga Rp 7,9 juta.
Ditambahkan Djatmiko Wardoyo, Marketing and Communications Director Erajaya Group, “Gaya hidup sehat memang tidakbisa terpisahkan dengan masyarakat modern. Segmen ini jumlahnyamakin banyak. Dan, teknologi memang tidakbisa dipisahkan dengan gaya hidup. Oleh karena itu, sejak tiga tahun lalu, Erajaya resmi menghadirkan Garmin ke dalam portofolio produk IoT (Internet of Thing).”
Diakui Djatmiko, kinerja Garmin selama tiga tahun menunjukkan tren penjualan yang positif. Kontribusinya terhadap pendapatan Erajaya di kategori IoT juga bertumbuh signifikan. “Sejak tiga tahun lalu, pertumbuhan penjualan Garmin tumbuh double digit tiap tahunnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Erajaya menyambut baik kehadiran tiga seri produk baru Garmin. “Kami akan memberikan garansi resmi selama dua tahun untuk untuk tiga seri baru ini. Adapun tiga seri baru ini akan hadir di jaringan Erajaya seperti Erafone, Urban Republic, Eraspace.com, dan partner e-Commerce Erajaya,” tutupnya.
