Total penjualan TV di Indonesia telah menyentuh 9 juta unit pada tahun 2016 lalu. Dari total pasar TV tersebut, jenis Full HD TV masih mendominasi dengan berkontribusi 94,1%. Sisanya, disumbang oleh Ultra HD TV sebesar 5%, Super Ultra HD TV sebanyak 0,9%, dan Oled TV sebesar 0,9%. Demikian data yang dirilis oleh GFK terkait pasar TV nasional di 2016 lalu.
Diakui Product Marketing TV Department PT LG Electronics Indonesia Riki Siuwandy, saat ini LG telah menguasai market share sebesar 30% dari total pasar TV nasional. “Tahun 2017 ini, kami menargetkan pertumbuhan sebesar 10% atau pangsa pasar LG bisa mencapai lebih dari 30%,” tandasnya.
Guna mencapai target tersebut, LG memutuskan untuk melancarkan Dual Premium Strategy. Dijelaskan Riki, Dual Premium Strategy adalah strategi yang fokus mengusung dua kategori premium TV yang dimiliki LG, yakni Oled TV dan Super Ultra HD TV. “Untuk Oled TV, baru kami satu-satunya merek yang mengusung teknologi Oled. Oleh karena itu, market share LG di kategori Oled TV masih 100%,” yakin Riki, yang menyebutkan baru-baru ini Panasonic akhirnya masuk ke kategori Oled TV.
Jika di tahun 2016 Oled TV LG mampu terjual 2000-an unit, maka pada tahun 2017 ini, LG mematok kenaikan hingga 2,5 kali lipat dibandingkan tahun lalu. Target yang lebih optimis dipatok LG untuk kategori Super Ultra HD TV. “Tahun 2016 lalu, penjualan Super Ultra HD TV LG mencapai 4.000-an unit. Tahun ini, target kami dapat naik hingga 10 kali lipat.
Lantas, apa yang dipersiapakan LG guna mencapai target tersebut? Dijawab Riki, LG siap menawarkan inovasi produk, terutama dari sisi teknologi. Untuk Oled TV sebagai future TV misalnya, LG menawarkan teknologi Dolby Atmos Sound, pixel dimming, perfect black, perfect color, hingga peak luminance. Sedangkan untuk Super Ultra HD, LG membenamkan teknologi Nano Cell, active HDR dengan Dolby Vision, 4-sided Cinema Screen, hingga Harman Kardon Sound.
Sementara itu, dari sisi pemasaran, diuraikan Riki, LG akan melancarkan edukasi market di gerai-gerai modern, tradisional, maupun digital. “Edukasi market ini menjadi penting, karena kami ingin memperkenalkan teknologi terdepan yang dibenamkan pada Oled TV maupun Super Ultra HD TV miliki LG,” lanjut Riki, yang menyebutkan bahwa tahun ini LG siap meluncurkan tiga kategori TV premiumnya, SJ80, SJ85, dan SJ95.
Dua kategori TV premium tersebut, ditegaskan Riki, penetrasi pasarnya memang masih tercatat rendah, yakni di bawah 10%. Oleh karena itu, menurutnya, edukasi menjadi satu-satunya cara untuk mendekati kustomer. “Kami juga akan men-display produk-produk premium LG tersebut di modern channel, tradsional channel berkelas middle up, hingga online shop,” tutupnya.