JNE, perusahaan jasa pengiriman barang dan logistik menuai berkah pada Ramadhan dan Lebaran 1440 Hijriah. Berkah tersebut tercermin melalui pencapaian pertumbuhan frekuensi pengiriman yang meningkat sebesar 50-100 persen.
Presdir JNE, M Feriadi mengungkapkan, jumlah pengiriman JNE secara nasional mengalami peningkatan 50 persen, dan puncaknya seminggu menjelang Lebaran atau H-7 yang mengalami lonjakan hingga 100 persen.
“Dalam peak session kali ini, kenaikannya adalah yang tertinggi sepanjang sejarah JNE berdiri sejak tahun 1990 silam,” ujarnya dalam acara Halal Bihalal bersama media dan blogger di Jakarta, Kamis (20/6).
Jika pada hari normal JNE rata-rata mencapai 20 juta kiriman sebulan, maka selama bulan berkah Ramadhan jumlah pengiriman tumbuh sebsar 50 pesen. “Pertumbuhan ini salah satunya dipicu oleh e-commerce,” terang Feriadi.
Barang yang paling banyak dikirim selama bulan Ramadhan adalah fashion, gadget, aksesoris, dan makanan.
Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, secara over all juga meningkat, dari 700 ribu kiriman per hari di tahun 2018, meningkat jadi 1 juta kiriman sehari di tahun 2019.
Berkah Ramadhan dirasakan pula oleh Andri Susilowati, owner Himalaya Outdoor Jakarta yang juga member JNE Loyalty Card (JLC). Menurutnya, pemesanan via online untuk barang perlengkapan aktifitas outdoor meningkat cukup tinggi ketika memasuki Ramadhan dan menjelang Lebaran. Peningkatannya sampai 400 persen.
“Kalau pada saat normal, pesanan rata-rata 400 barang per hari. Saat bulan puasa dan Lebaran jumlah pesanan sampai 2.000 barang per hari,” terang Andri.
Demikin pula dengan salah satu mitra JNE, Elly Tan selaku owner dari sales counter JNE Explore Tanjung Duren, Jakarta Barat. “Pakte kiriman untuk produk fashion muslim seperti hijab, mukena, peci, dan sarung meningkat 25 persen,” katanya. ()
