Asus Indonesia resmi meluncurkan tablet 7 inci―atau yang disebut FonePad―di pasar Indonesia. Menyasar pasar tablet 7 inci, pihak Asus optimis bahwa tren konsumen Tanah Air saat ini cenderung lebih tertarik dengan perangkat tablet berlayar 7 inci dibandingkan tablet berlayar 10 inci.
Luncurkan FonePad pada awal Mei 2013 ini, Asus Indonesia optimis capai penjualan 500 ribu unit untuk perangkat tablet, termasuk model Fonepad.
Menurut Country Product & Marketing Manager ASUS Indonesia Juliana Chen, FonePad membidik segmen newbie yang mencari tablet dengan harga terjangkau.
“Kami melihat tren konsumen tablet saat ini cenderung memilih tablet dengan layar se-kecil mungkin. Dan ditambah, harga tablet 7 inci tergolong lebih murah dibandingkan tablet 10 inci,” ungkapnya.
Sepanjang tahun 2013 ini, lanjut Juliana, Asus Indonesia menargetkan penjualan 500 ribu unit untuk perangkat tablet, termasuk model Fonepad. Untuk memperkuat awareness produk FonePad, pihaknya secara resmi menggandeng Telkomsel untuk paket bundling. Terkait harga, FonePad dipasarkan dalam dua jenis, antara lain dengan kapasitas memori 8GB yang dibanderol seharga Rp2,999 juta, dan untuk yang 32GB dipatok seharga Rp3,299 juta.
"Selain untuk mendukung kanal pemasaran, kami memilih Telkomsel sebagai partnerbundling karena dari sisi pasar, keduanya sama-sama memiliki pasar yang kuat. Dan kami yakin, program bundling ini akan mempercepat awareness pasar, khususnya terhadap produk FonePad,” kata Juliana.
Menurut Head of Device Bundling & Customization Strategy Division Telkomsel, Arief Pradetya, Telkomsel menawarkan dua jenis paket bundling untuk dengan Asus FonePad, diantaranya paket Prepaid dan Postpaid. “Kami berharap kerja sama ini mampu meningkatkan animo masyarakat dalam menggunakan pengalaman komunikasi terbaiknya secara berkelanjutan melalui ekosistem DNA (device, network, and application-red),” jelasnya.
Rp2,999 juta (8GB) / Rp3,299 juta (32GB) |