Menjadikan B2B (Business to Business) sebagai mesin pertumbuhan baru, awal tahun ini (9/1), Indosat Ooredoo kembali menggelar roadshow “Business Connect 2019” di Kota Medan. Melalui event tersebut, Indosat Ooredoo ingin memperkenalkan beragam teknologi disruptif yang mampu membantu para pelaku usaha dan pemangku kepentingan menemukan model bisnis baru, business insight melalui sharing use cases dari para praktisi dan industri leader, serta solusi untuk peningkatan bisnis dan produktivitas.
Diungkapkan Chief Business Officer Indosat Ooredoo Intan Abdams Katoppo, “Indosat Ooredoo Business menggelar Business Connect di Medan karena tingginya potensi yang ada di wilayah tersebut. Kami mengundang beberapa narasumber andal untuk mengulas solusi disruptif yang bisa diterapkan para pelaku bisnis di Medan.”
Melalui “Business Connect”, lanjut Intan, Indosat Ooredoo berharap dapat memfasilitasi pebisnis untuk mengadopsi teknologi digital dalam membuka peluang, peningkatan produktivitas, dan percepatan pertumbuhan ekonomi, seiring dengan kemunculan disruptif teknologi.
Kota Medan dikenal sebagai wilayah yang memiliki banyak potensi dari beragam sektor yang dapat dijadikan sumber pertumbuhan ekonomi. Antara lain, pariwisata, perdagangan, pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan. Kota Medan juga tercatat memiliki pertumbuhan ekonomi sebesar 5,12%. Itu artinya, di atas pertumbuhan ekonomi nasional sebesar yang 5,06% (2017 VS 2016).
Pada acara “Business Connect 2019” yang dihelat di Medan, Indosat Ooredoo mengusung tema “Indosat Ooredoo Business Connect: Disruptive Solution for Digital Economy”. Pada kesempatan itu, ditampilkan sejumlah narasumber ternama, seperti Musa Rajekshah, Wakil Gubernur Sumatera Utara; Siti Sufintri Rahayu, Public Relations Director Traveloka; dan Mardi Wu, CEO PT Nutrifood Indonesia.
