Pertumbuhan angka pencari pekerjaan di Indonesia setiap tahunnya mencapai 2,5 juta jiwa. Mirisnya, ketersediaan lapangan pekerjaan hanya mampu menampung sekitar 1,5 juta orang. Tak mengherankan, jika banyak orang yang mencari alternatif pekerjaan di sektor informal. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Sofjan Wanandi, hampir 40 juta atau sekitar 60 persen orang bekerja di sektor informal.
Aplikasi KerjaGogo dirancang khusus dan disesuaikan untuk para Kerja Goers (pekerja sektor informal)
Sejatinya, era digital telah memudahkan para pencari kerja di sektor informal. Akibatnya, para penyedia jasa layanan aplikasi pun makin bermunculan demi menangkap peluang tersebut. Adalah KerjaGogo sebagai salah satu aplikasi karir online milik PT Lucrum Fajar Indonesia, dibuat khusus dan disesuaikan untuk para pemberi lowongan kerja (BOSS) dan pencari kerja (GOERS) di sektor informal.
Aplikasi KerjaGogo dirancang khusus dan disesuaikan untuk para Kerja Goers (pekerja sektor informal), sehingga mereka berani mengambil peran sendiri dalam perkembangan karirnya. Di antaranya, memilih tempat dan kondisi tempat bekerja sesuai dengan yang mereka inginkan, yang akan memberi masa depan penuh harapan dan sukses.
Bagi para pengusaha atau pemberi kerja, KerjaGogo telah menyediakan solusi perekrutan yang sangat efektif melalui Kerja Boss. Para Boss dapat mendaftarkan nama dirinya sendiri atau perusahaannya di aplikasi mobile KerjaGogo sebagai Boss untuk bisa segera memposting tenaga kerja yang sedang dibutuhkannya.
Layanan lainnya, KerjaGogo siap mencarikan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan dan kualifikasi para boss (matchmaking process). Bahkan, KerjaGogo juga bisa mempromosikan lowongan pekerjaan yang diposting melalui media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya.
Adapun tipe pekerja informal yang dihadirkan di KerjaGogo di antaranya penjaga keamanan (security, satpam), asisten rumah tangga, juru mudi (supir), juru parkir, babysitter, pramusaji, pramuniaga, pembimbing belajar, juru tulis, para tenaga paruh waktu, dan tenaga kerja lepas di berbagai sektor pekerjaan.