Berdasarkan news share atau persebaran pemberitaan sepanjang Ramadhan 2021, Tokopedia berhasil mendapatkan posisi tertinggi, yakni 44,0% atau meraih 3.205 berita dari total 7.279 berita. Selanjutnya, disusul Shopee di peringkat kedua dengan meraih 3.012 berita atau 41,4%, Blibli dengan 20,6% (1.501 berita), Bukalapak dengan 20,0% (1.454 berita), Lazada dengan 15,9% (1.157 berita), dan JD.ID dengan 8,5% (617 berita).
Demikian hasil studi yang dirilis Infogram Data Lab, divisi riset dari perusahaan media monitoring Binokular. Studi tersebut dilakukan dengan menggunakan big data tool milik Binokular, Newstensity, Infogram, dengan menjaring 7.279 berita terkait marketplace/lokapasar selama periode Ramadhan tahun ini, 13 April – 12 Mei 2021.
Kendati Tokopedia mendapatkan news share paling tinggi, namun frekuensi pemberitaan paling masif soal program ataupun promo yang dilangsungkan selama Ramadhan justru diraih oleh Shopee Big Ramadan Sale dengan 268 berita, atau 3,7% dari seluruh total pemberitaan.
Tidak hanya itu, program Shopee yang lain, juga tercatat dalam jajaran Top 10 Program selama periode Ramadhan. Di antaranya, Program Ekspor Shopee (125 berita atau 1,7%), Shopee Pilih Lokal (54 berita atau 0,7%), dan Program Cashback Shopee (42 berita atau 0,6%).
“Secara keseluruhan pemberitaan Tokopedia paling banyak mengenai rencana merger antara Tokopedia dan Gojek. Namun untuk publikasi program atau promo, didominasi oleh Shopee,” ungkap Manajer Riset Infogram Data Lab Heditia Damanik, dalam siaran pers yang diterima MIX.
Dalam studi ini terungkap juga sejumlah jenis produk yang paling popular dalam pemberitaan marketplace/lokapasar di media. Hasilnya, jenis produk paling tinggi publikasinya adalah produk gadget (25,3%). Kemudian, disusul oleh produk kecantikan (6,4%), produk operator telekomunikasi (5,3%), produk pangan/kuliner/bahan makanan (5,2%), dan produk perbankan (4,2%).
Sementara itu, brand-brand gadget yang paling populer pada ramadhan tahun ini adalah Samsung dan Huawei, di mana keduanya memiliki share yang sama, yakni 3,9% dari total seluruh pemberitaan. Selanjutnya, diikuti Realme (3,8%), Oppo (3,4%), dan Xiaomi (3,2%). “Pemberitaan gadget ini umumnya tentang promosi produk. Selain itu, selisih jumlah pemberitaan antar brand juga sangat tipis,” tambahnya.
Pada kategori top brand kecantikan--yang mencakup skincare, make up, body care, dan parfum--ternyata produk lokal, baik yang besar maupun brand indie, menguasai. Studi ini menunjukkan bahwa Wardah dengan share 1,3% menjadi brand yang paling banyak disebut. Lalu, disusul Maybelline dengan 0,9%, By Lizzie Parra (BLP), dan Avoskin.
“Kedua brand indie ini (BLP dan Avoskin--red) mendapat spotlight dalam pemberitaan marketplace karena ikut dalam program Shopee Pilih Lokal yang digelar oleh Shopee,” terang Heditia.
Melalui studi ini terungkap juga brand operator telekomunikasi yang paling banyak muncul di pemberitaan terkait marketplace/lokapasar. Peringkat pertama ada Telkomsel dengan share 3,8%. Diikuti oleh Smartfren dengan 1,6%, XL Axiata dengan 1,4%, Indosat dengan 0,7%, dan 3 Indonesia dengan 0,5%.
