Infografis merupakan bentuk pemasaran konten yang terhitung efektif di era digital seperti sekarang. Bahkan, di media konvensional seperti koran dan majalah sekalipun, infografis merupakan salah satu daya tarik yang sangat kuat dalam mengundang minat pembaca. Terbukti, hampir semua infografis tampil di berbagai Website. Begitu juga di halaman sampul koran, majalah, maupun tabloid.
Sayangnya, tidak selalu mudah untuk menghasilkan desain yang bagus untuk sebuah infografis. Terutama, saat Anda ingin membuatnya sendiri, karena Anda tidak ahli dalam bidang desain maupun konten visual. Beruntung, kini tersedia banyak pilihan untuk memudahkan orang membuat infografis. Salah satunya, situs pembuat infografis online Visme. Visme adalah aplikasi seperti template penawaran PowerPoint untuk membantu Anda memulai membuat infografis.
Lantas, tamplate infografis seperti apa yang paling popular dan digemari audience saat ini? Dijawab Paymen Taei, seperti yang dikutip dari www.marketingprofs.com, ada lima tamplate yang tengah popular dan dapat dijadikan pertimbangan bagi pengelola media maupun konten marketing. Kelima tamplate infografis tersebut adalah
#1 Chart
Barangkali kebanyakan orang tidak menganggap chart (grafik) sederhana sebagai infografis, meski secara teknis sebenarnya chart dapat dijadikan infografis. Saat grafik digunakan sebagai infografis, grafik seringkali digabungkan dengan gambar dan informasi tambahan. Lantas, bagaimana agar grafik menjadi menarik? Pertama, fokuslah pada statistik yang relevan, lalu buat dan atur grafik tersebut dengan cara yang rapi dan menarik. Artinya, bila hanya menggunakan satu bagan, tambahkan detail dan efek tambahan, seperti gambar di samping grafik, atau buat tampilan visual tiga dimensi. Selanjutnya, temukan skema warna yang menarik, lalu sertakan beberapa cuplikan informasi tambahan dan visual di samping grafik.
#2 The Map
Map atau peta adalah cara yang efektif untuk menampilkan informasi visual, dan sering digunakan sebagai dasar infografis. Peta tersebut mungkin berasal dari satu negara atau benua atau wilayah, atau seluruh dunia. Biasanya, mereka sering menampilkan statistik untuk area tertentu di peta. Misalnya, peta mungkin menunjukkan wilayah mana di Amerika Serikat yang memiliki konsentrasi tertinggi dari para tuna wisma.
Sama seperti grafik, peta juga relatif mudah dibuat. Template dasarnya adalah mencari atau membuat peta berdasarkan area yang Anda fokuskan, lalu tambahkan beberapa informasi dasar di samping atau di atasnya guna memberi latar belakang atau informasi tambahan. Agar peta menjadi menarik, maka jangan hanya menggunakan peta. Kombinasikan dengan statistik dan gambar lainnya. Buatlah peta yang interaktif.
#3 Flowcharts
Flowchart atau diagram alir biasanya menunjukkan perkembangan dari satu hal ke hal berikutnya. Flowchart bisa menjadi cara yang bagus untuk menyajikan informasi tentang proses atau jadwal. Tentu saja, infografis dalam bentuk flowchart menjadi sangat popular, karena bisa menggabungkan elemen teks dan gambar dengan mudah. Agar flowchart menarik, maka buat jenis jalur yang sesuai dengan topik. Ciptakan juga flowchart yang interaktif. Tambahkan juga elemen animasi pada flowchart untuk menarik perhatian.
#4 Resumes
Sedikit berbeda dengan template lainnya, infografis dalam bentuk resume memungkinkan Anda untuk menambahkan lebih banyak informasi dengan cara yang menonjol, termasuk memamerkan kreativitas Anda. Sejatinya, resume dapat membantu memamerkan kepribadian merek menjadi lebih baik. Agar resume menjadi menarik, maka tambahkan sentuhan artistik.
#5 Comparisons
Infografis dalam bentuk Camparison atau perbanding adalah dengan membuat perbandingan antara dua objek atau sisi yang berbeda. Yang membuat format ini begitu sukses adalah seberapa cepat bisa membandingkan dan membedakan sisi lawan. Agar format perbandingan menjadi menarik, maka gunakan dua gambar, split satu menjadi setengah, atau menggabungkan gambar, sehingga mereka terlihat seperti dua bagian yang berbeda dari hal yang sama. Gunakan juga teks yang mampu menarik perhatian audience.
