MIX.co id - Jasa Raharja baru saja menggelar final Road Safety Innovation (JRRovation) di The Ice Palace Jakarta, pada awal Desember (1/12). Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian kompetisi yang telah digelar Jasa Raharja sejak beberapa bulan lalu.
JR-Rovation merupakan kompetisi untuk mahasiswa dan mahasiswi perguruan tinggi se-Indonesia yang digelar dengan dua kategori tema. Kategori pertama, science yang berkeselamatan, yakni inovasi alat keselamatan berkendara yang nantinya didemonstrasikan dan dapat digunakan oleh masyarakat luas dengan tujuan meminimalisir risiko dan dampak kecelakaan lalu lintas. Kategori kedua, sosial yang berkeselamatan, yaitu pelaksanaan program, gerakan, atau kegiatan yang bersifat sosial (pelibatan komunitas) dan massive serta berdampak pada penurunan angka kecelakaan lalu lintas.
Hasilnya, untuk kategori Sains, juara pertama berhasil diraih oleh Universitas Kebangsaan Republik Indonesia, juara kedua Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan juara ketiga dimenangkan Universitas Negeri Semarang.
Selanjutnya, untuk kategori Sosial, juara pertama berhasil disabet oleh Universitas Gajah Mada (UGM), juara kedua Universitas Bengkulu, dan juara ketiga Institut Teknologi Bandung (ITB).
Sebagai apresiasi, Jasa Raharja memberikan hadiah kepada juara satu sampai juara ketiga di masing-masing kategori. Untuk juara pertama, mendapatkan hadiah sebesar Rp 70 juta, juara kedua Rp 50 juta, dan juara ketiga Rp 30 juta.
Adapun, dewan juri yang terlibat dalam final tersebut, yakni Rio Octaviano dari Road Safety Association, Fitra Eri yang merupakan Jurnalis dan Otomotif Influencer, serta perwakilan sponsor dari Astra Honda Motor (AHM) yang diwakili oleh Johanes Lucky, Wuling Motor yang diwakili oleh Andrianus Adjie, serta Amazon Web Service yang diwakili oleh M. Ghozie Indra Dalel.
Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang menerangkan, melalui JR-Rovation, Jasa Raharja memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk turut berperan aktif dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas di Tanah Air.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa menyampaikan karya-karya terbaik meraka, yang nantinya tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan sebagai alat pendukung instansi berwenang dalam menanggulangi kecelakaan lalu lintas,” ucapnya.
Lebih jauh Munadi menegaskan, angka kecelakaan lalu lintas...