Jutaan Orang Indonesia Alami Gangguan Penglihatan, Campaign #ForABetterWorld Hadir Lawan Katarak

MIX.co.id – Campaign, platform karya anak bangsa yang menghubungkan individu, komunitas, dan sponsor yang peduli tentang isu sosial, berkolaborasi dengan Yayasan Ishk Tolaram Indonesia, organisasi filantropi yang berfokus di bidang edukasi dan akses kesehatan, mengajak masyarakat mewaspadai ancaman katarak lewat kampanye digital #EyeCareForAll.

Kampanye diluncurkan melalui aplikasi Campaign #ForABetterWorld yang berlangsung selama Mei-Juni 2024.

Dalam rangkaian kampanye digital #EyeCareForAll ini salah satu programnya adalah meluncurkan 7 tantangan edukatif dan kreatif tentang pencegahan katarak dengan melibatkan 7 komunitas sosial.

“Dengan berpartisipasi dalam kampanye ini, masyarakat dapat meningkatkan kesadaran tentang bagaimana pencegahan katarak secara praktis, tanpa perlu keluar rumah, bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja,” ujar Noriko Adhyanti, Sponsorship & Partnership Manager Campaign, dalam keterangan pers, Senin (3/6), di Jakarta.

Katarak tidak hanya menyerang lansia, tapi juga anak muda. Menurut dr. Brenda Hayatulhaya, dokter spesialis mata JEC Eye Hospitals and Clinics, sekitar 8 juta orang Indonesia mengalami gangguan penglihatan, dan 1,6 juta di antaranya terancam kebutaan, dengan katarak sebagai penyebab utama.

“Tanda-tanda katarak pada anak muda termasuk pandangan buram seperti berkabut, terjadi perlahan, umumnya tanpa disertai mata merah dan tidak nyeri, dan tidak membaik dengan kacamata,” ungkap dr. Brenda dalam acara ‘Bergerak untuk Cegah Katarak’ yang diselenggarakan oleh Campaign.

Fakta tersebut, diakui Noriko, yang mendorong pihaknya meluncurkan kampanye inovatif ‘See For a Better World: Restoring Sight, Changing Lives #EyeCareForAll.’

Kampanye bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan mata dan membantu memerangi kebutaan akibat katarak.

“Selain itu, partisipasi dalam aksi kampanye ini juga akan membuka donasi untuk membantu komunitas sosial yang bergerak di isu kesehatan, khususnya kesehatan mata dan kesehatan lansia,” tuturnya.

Program ‘See For a Better World’ sejauh ini memberikan memberikan dampak nyata bagi masyarakat, di antaranya membantu 800 lansia di Semarang, Jawa Tengah, dan Banggai Laut, Sulawesi Tengah, untuk mendapatkan operasi katarak gratis.

Deputy Program Director Yayasan Ishk Tolaram Indonesia, dr. Rahmat Setiawan berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini katarak dan akses terhadap layanan operasi katarak.

“Operasi katarak adalah solusi bagi masyarakat yang mengalami kebutaan akibat katarak. Melalui operasi ini, mereka dapat kembali menjalani kehidupan mandiri dan berkontribusi bagi keluarga mereka,” tandasnya. ()

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)