Fakultas Komunikasi LSPR Communication and Business Institute, jurusan Marketing, kembali menggelar ajang tahunan, “Marketing Communication Showcase 2021” pada Juli ini (10/7). Mengusung tema “VIRAL (Virtual Travel): Smart and Safe Travel”, program ini menyajikan serangkaian kegiatan. Antara lain, kompetisi #LSPRmakeitVIRAL di Instagram dan Webinar VIRAL melalui platform zoom.
Melalui Live Webinar VIRAL, dihadirkan pemutaran video traveling, di mana konsep perencanaan dan produksinya melibatkan mahasiswa MKT 22-1 SP & MKT 22-1 TP. Harapannya, peserta webinar dapat ikut berkunjung dan merasakan jalan-jalan di lokasi-lokasi wisata yang ada dalam video. Objektif dari pembuatan video pre-event ini adalah untuk turut mempromosikan objek wisata, tempat kuliner, dan penginapan di sekitar daerah Jawa Barat, serta mensosialisasikan bagaimana panduan berwisata secara aman dan nyaman (Smart and Safe Travel) di tengah masa pandemi.
Dituturkan Billy Alexander, Ketua acara VIRAL Smart and Safe Travel, “Kami memilih tema Virtual Travel, dimana kita bisa menyegarkan mata dan pikiran melalui acara VIRAL. Pada acara ini, kami juga memberikan tips dan trik selama bepergian dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan aman. Program VIRAL ini juga mengundang bintang tamu ternama, yaitu Rikas Harsa, seorang aktor yang senang berpetualang dan mencintai alam. Kami berharap acara ini dapat menghibur dan menginspirasi kaum muda di kala pandemi.”
Ditambahkan Mary Lemona, Dosen dari Marketing Showcase, "Saya percaya bahwa pelajaran terbaik tidak didapatkan hanya dengan mendengar dan melihat saja, tetapi dari pengalaman. Sebagai Dosen Marketing Communication Showcase yang mendampingi dan menyaksikan bagaimana mahasiswa ini terus berproses menjadi insan yang kreatif dan gigih sepanjang persiapan event VIRAL ini, saya sangat berharap event ini sungguh dapat menyampaikan pesan positif kepada masyarakat bahwa pandemi bukanlah sebuah penghalang untuk kita terus berkarya. Sebaliknya, setiap kita dituntut untuk lebih kreatif dan memperbesar kapasitas diri agar dapat melewati masa pandemi ini bersama-sama.”
Lebih jauh ia menegaskan, melalui event showcase ini, mahasiswa juga diajarkan untuk melakuan kolaborasi dengan berbagai pihak eksternal, seperti kementerian, sponsor, media, vendor, dan pihak lainnya. Selain itu, mahasiswa juga dilatih untuk dapat merancang sebuah konsep komunikasi pemasaran nyata dan berkonstribusi nyata dengan membantu pemerintah mengkomunikasikan cara berwisata secara aman di masa pandemi.
