MEMANFAATKAN POP DISPLAYS UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN: STRATEGI DAN EFEKTIVITASNYA

Menghadapi kompetisi yang ketat di industri ritel, memaksimalkan penjualan produk adalah prioritas utama bagi setiap pengecer. Salah satu cara untuk mencapai ini adalah melalui penggunaan Point of Purchase (POP) displays yang efektif. Namun, bagaimana kita dapat memastikan bahwa strategi POP display kita tidak hanya menarik, tetapi juga mampu memperkuat identitas merek dan mendorong penjualan?

Memaksimalkan penjualan melalui penampilan produk di toko atau yang dikenal sebagai Point of Purchase (POP) displays telah menjadi strategi populer di industri ritel. POP displays, melalui penelitian dan anekdot, telah terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan produk (Path to Purchase Institute, 2023).

POP displays tidak hanya berfungsi untuk menampilkan produk, tetapi juga menjadi platform untuk menguatkan identitas merek melalui penggunaan logo, warna, dan pesan merek.

Dalam studi yang dilakukan oleh Shop! pada 2014, display ritel dalam saluran pengecer massal diketahui berkontribusi pada peningkatan penjualan produk sebesar 32% (Shop!, 2014). Selain itu, konsistensi dalam presentasi merek di berbagai platform, termasuk POP displays, telah ditemukan dapat meningkatkan pendapatan hingga 23% (Frank Mayer and Associates, Inc., 2023).

Namun, tidak semua POP displays diciptakan sama. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Impact of Different Types of In-Store Displays on Consumer Purchase Behavior" menemukan bahwa jenis dan penempatan display dapat mempengaruhi perilaku pembelian konsumen.

Misalnya, display di ujung depan toko memiliki dampak terbesar pada pembelian kategori, sementara display di rak memiliki pengaruh terbesar pada pilihan merek (In-Store Displays, 2014).

Selain itu, penampilan display juga berperan penting dalam membentuk persepsi konsumen tentang nilai merek. Untuk produk musiman atau berharga rendah, display sementara dari kardus bergelombang mungkin lebih masuk akal, karena mereka tidak hanya lebih hemat biaya tetapi juga dapat dengan mudah diganti untuk kampanye pemasaran atau promosi baru.

Namun, untuk produk premium, display permanen dapat mencerminkan nilai lebih tinggi dari merek dan meningkatkan persepsi konsumen tentang nilai produk (Frank Mayer and Associates, Inc., 2023).

Oleh karena itu, dalam mempertimbangkan strategi penjualan ritel, penting untuk tidak hanya mempertimbangkan penggunaan POP displays, tetapi juga desain, penempatan, dan jenis display yang akan digunakan.

Sebagai perusahaan ritel, penting untuk merencanakan dengan hati-hati strategi POP display untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya menarik bagi konsumen tetapi juga mencerminkan dan memperkuat nilai merek Anda.

Tags:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)