MIX.co.id - Tahun 2001, David H. Henard dan David M. Szymanski – pakar pemasaran dari North Carolina State University dan Texas A&M University – menulis artikel di Journal of Marketing Research, tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan produk baru di pasar. Menurut mereka, keberhasilan produk baru tidak hanya bergantung pada faktor produk itu sendiri atau faktor pasar, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti pesaing, perusahaan, dan lingkungan.
Oleh karena itu, perusahaan perlu mempertimbangkan faktor-faktor tersebut dalam merencanakan, mengembangkan, dan memasarkan produk baru mereka. Faktor-faktor tersebut terbagi dalam faktor eksternak dan internal. Faktor internal meliputi produknya sendiri dan perusahaan. Sementara faktor eksternal meliputi pasar, pesaing, dan lingkungan.
Menurut mereka, dari sisi produk, pemasar harus memperhatikan kualitas, tingkat inovasi, keterpaduan produk, dan keunggulan relatif dibandingkan dengan produk pesaing adalah faktor yang mempengaruhi keberhasilan produk baru. Dari sisi perusahaan, yang harus dipertimbangkan pemasar adalah kemampuan dan ketersediaan sumber daya perusahaan, keahlian, kapabilitas manajemen, komitmen manajemen, dan dukungan organisasi adalah faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan produk baru.
Dari sisi ekternal, menurut mereka, yang perlu dipertimbangkan adalah faktor pasa yang meliputi kesesuaian produk baru dengan kebutuhan pasar dan ketersediaan pasar potensial yang cukup merupakan faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan produk baru. Disini juga perlu dipertimbangkan faktor tingkat persaingan misalnya.
Dalam kaitan pesaing, pemasar harus mengkaji dan mempertimbangkan mulai jumlah pesaing, hingga sumber daya pesaing. Sementara itu faktor lingkungan, Henard dan Szymanski menyarankan agar perusahaan mengamati dan mengkaji perubahan lingkungan yang cepat, kebijakan pemerintah, dan faktor sosial budaya mempengaruhi keberhasilan produk baru.
Lalu apa yang membuat suatu produk lebih berhasil dibandingkan yang lain? Menurut Henard dan Szymanski, terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan produk baru di pasar. Soal sesesuaian produk dengan kebutuhan pasar misalnya. Menurut mereka, produk baru harus sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar. Hal ini dapat diukur dengan menganalisis ketersediaan pasar potensial yang cukup dan kecocokan antara produk baru dan segmen pasar yang dituju.
Dari sisi kualitas, produk baru harus terjamin dan memenuhi standar yang diharapkan oleh pelanggan. Produk yang memiliki kualitas lebih baik dapat menjadi pilihan yang lebih menarik bagi pelanggan. Dsini juga sangat tergantung pada tingkat inovasinya. Artinya suatu produk baru yang inovatif dapat menjadi daya tarik bagi konsumen. Produk yang inovatif dapat meningkatkan minat pelanggan dan membantu membedakan produk dari pesaing.
Selain itu, ada faktor keunggulan relative. Suatu produk yang memiliki keunggulan relatif dibandingkan dengan produk pesaing dapat menarik minat pelanggan. Keunggulan relatif dapat berupa harga yang lebih rendah, fitur yang lebih baik, atau manfaat yang lebih besar. Dalam kaitan dengan keunggulan relative ini, faktor tingkat persaingan juga mempengaruhi keberhasilan produk baru.
Menurut Henard dan Szymanski, tingkat persaingan yang rendah dapat memberikan peluang lebih besar bagi produk baru untuk berhasil. Hal ini dikarenakan dalam situasi persaingan yang rendah, konsumen akan lebih mudah beralih ke produk baru yang belum mereka coba sebelumnya. Hal ini karena mereka tidak terlalu terikat dengan merek tertentu dan memiliki lebih banyak opsi untuk mencoba produk baru.
Di sisi lain, dalam situasi persaingan yang tinggi, konsumen mungkin sudah terikat dengan merek tertentu atau merasa sulit untuk memutuskan mencoba produk baru yang belum dikenalnya. Oleh karena itu, persaingan yang rendah dapat memberikan peluang lebih besar bagi produk baru untuk berhasil dan mencapai pangsa pasar yang lebih besar.
Henard dan Szymanski juga menemukan bahwa perusahaan yang memperoleh sumber daya yang cukup untuk pengembangan produk baru, terutama dari sumber daya manusia dan finansial, lebih cenderung berhasil dalam memperkenalkan produk baru yang sukses. Dalam kaitan ini, mereka menekankan bahwa pentingnya manajemen yang baik dalam mengelola sumber daya dan mengintegrasikan aktivitas pengembangan produk baru dengan strategi perusahaan secara keseluruhan.
Disampaing afktor-faktor yang disebutkan tadi, ada faktor lingkungan...