Sebagai bentuk optimisme dalam mendorong penyaluran kredit serta mendukung pemulihan ekonomi nasional di tengah tantangan yang ada, BCA kembali menyelenggarakan KPR BCA ONLINEXPO yang berlangsung dari 9 September hingga 10 Oktober lalu. Penyelenggaraan ini merupakan tahap kedua setelah sebelumnya digelar event serupa sepanjang Juli 2021. Selain itu, BCA juga menghadirkan KKB BCA Virtual Mall yang memberikan penawaran khusus KKB bagi segmen ritel.
“Kami melaksanakan kedua event tersebut di sepanjang triwulan III tahun ini, sebagai bentuk optimisme dalam mendorong penyaluran kredit dan mendukung pemulihan ekonomi nasional di tengah tantangan yang ada,” demikian dikatakan Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Jahja Setiaatmadja dalam pemaparan kinerja keuangan BCA, pada Triwulan III 2021, 21 Oktober lalu.
Dalam pemaparan tersebut, PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) dan entitas anak melaporkan kinerja keuangan solid selama sembilan bulan pertama tahun 2021. Penyaluran kredit baru naik 13,8% secara tahunan (YoY) seiring komitmen BCA mendukung pemulihan ekonomi. Dari sisi pendanaan, dana giro dan tabungan (CASA) juga tumbuh 21,0% YoY hingga akhir September 2021. Sejalan dengan kinerja kredit dan pertumbuhan CASA yang positif, BCA mencatatkan laba bersih sebesar Rp23,2 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2021, atau naik 15,8% YoY.
“BCA senantiasa mengedepankan nilai-nilai environmental, social, and governance (ESG), ditandai dengan komitmen penyaluran kredit kepada sektor-sektor berkelanjutan yang naik 25,6% YoY menjadi Rp143,1 triliun. Nilai ini berkontribusi 23,6% bagi total portofolio kredit, di antaranya mencakup pembiayaan kepada sektor UKM, pengelolaan sumber daya alam dan lahan yang berkelanjutan, dan energi terbarukan,” tambah Jahja.
Terkait inovasi digital, dilaporkan juga bahwa BCA telah meluncurkan kembali aplikasi haloBCA dan MercantBCA di bulan Juli 2021. Kedua aplikasi ini diluncurkan menyusul aplikasi myBCA dan bank digital “blu” yang sudah ada.
Aplikasi haloBCA mengintegrasikan seluruh channel contact center, memungkinkan nasabah untuk menghubungi Halo BCA tanpa menggunakan pulsa, e-mail, chat, dan media sosial. Sementara aplikasi merchantBCA merupakan solusi digital bagi pelaku usaha untuk mengelola bisnis dan meningkatkan kelancaran usaha. Melalui aplikasi ini, nasabah merchant BCA dapat mengajukan permohonan EDC, penyediaan QRIS secara 24 jam, monitor transaksi EDC dan QRIS melalui dashboard, dan mengunduh daftar transaksi historis.
Sebagai informasi, pada bulan September 2021, BCA meningkatkan modal anak perusahaan Bank Digital BCA sebesar Rp2,7 triliun menjadi Rp4,0 triliun, sehingga diharapkan Bank Digital BCA senantiasa berinovasi untuk memenuhi beragam kebutuhan nasabah serta memperluas ekosistem digital yang dimiliki.
Selama periode PPKM, BCA juga mengambil peran aktif mendukung upaya pemerintah menanggulangi pandemi, serta memprioritaskan keselamatan karyawan dan nasabah. BCA menyesuaikan kebijakan work from home sesuai ketentuan pemerintah dan mempromosikan “Banking from Home”.
Dalam rangka mendukung program vaksinasi nasional, BCA melaksanakan program Vaksinasi Gotong Royong bagi karyawan. Per September 2021, lebih dari 95% karyawan BCA telah menerima dua dosis atau setidaknya vaksin dosis pertama.
Tidak cukup di lingkup karyawan, BCA juga turut aktif menghadirkan sentra vaksinasi bagi masyarakat di berbagai wilayah, berkolaborasi dengan pemerintah dan otoritas terkait. Secara total, BCA telah mendistribusikan vaksin untuk lebih dari 150.000 penerima, baik untuk karyawan dan keluarga maupun masyarakat umum.