Meski pertarungan di industri transportasi berbasis aplikasi online makin sengit, namun kinerja Grab—brand asal Malaysia—menunjukkan performa yang menggembirakan. Grabcar dan GrabBike di Indonesia tumbuh lebih dari 250 kali sejak pertengahan 2015.
Mengutip pers rilis yang diterima MIX hari ini (14/7), Indonesia ternyata merupakan pasar terbesar Grab berdasarkan jumlah perjalanan yang diselesaikan seluruh platform. Pada tahun 2016 misalnya, layanan GrabBike di Indonesia telah tumbuh 300 persen (year to date). Bahkan, lebih dari 1 dari 4 pengguna aktif bulanan Grab di Indonesia telah menggunakan lebih dari satu layanan Grab.
Selama ini, Grab secara khusus memfokuskan bisnisnya di Jakarta, yang didiami oleh lebih dari 30 juta penduduk dimana Grab memberikan layanan ojek, penyewaan mobil pribadi, dan pemesanan taksi online. Berangkat dari sukses itu, Grab pun berencana untuk melakukan ekspansi platform multi-layanannya ke lebih dari delapan megacity di luar kota Jakarta.
