Strategi IPPUDO Bidik Pasar Lokal

Selain sushi, ramen juga menjadi salah satu menu favorit asal Jepang yang digemari konsumen Indonesia. Pasalnya, diyakini Amanda Sihombing, Marketing Manager IPPUDO Indonesia bahwa selain nasi, mie adalah alternatif makanan pokok kedua konsumen Indonesia. Melihat peluang tersebut, selain resmi membuka gerai perdananya di Indonesia pada Oktober 2014 lalu di Pacific Place, Jakarta, ada tiga strategi yang akan digencarkan restoran ramen asal Jepang IPPUDO di tahun ini untuk meningkatkan awarness-nya.

IPPUDO Indonesia IPPUDO hadirkan Tokyo Chicken Shoyu Ramen dan Spicy Chicken Ramen yang diklaim sebagai ramen 'halal' khusus untuk membidik konsumen Indonesia.

Pertama, inovasi produk. Di penghujung Mei 2015 ini (26/5), IPPUDO memperkenalkan dua menu ramen terbarunya yang dikhususkan untuk konsumen Indonesia, yaitu Tokyo Chicken Shoyu Ramen dan Spicy Chicken Ramen yang dipasarkan seharga Rp 62000-Rp65000. Kedua menu baru tersebut akan mulai disajikan pada 1 Juni 2015 mendatang.

"Menyesuaikan menu kami dengan selera konsumen Indonesia adalah salah satu strategi kami. Selain itu, memang ada demand yang tinggi untuk ramen rasa chicken di sini," tutur Amanda yang menyebut bahwa sampai saat ini IPPUDO memiliki 50 gerai secara global, termasuk di Indonesia.

Strategi kedua, memperluas ekspansi. Terkait ekspansi, Amanda menyebutkan bahwa sejauh ini kinerja IPPUDO Indonesia cukup baik. Pada hari kerja, IPPUDO mampu menjual sekitar 300-400 mangkok ramen. Sedangkan pada akhir pekan, kurang lebih ada 600-800 mangkok ramen habis terjual. Melihat potensi tersebut, IPPUDO berencana akan menambah jumlah gerai mereka.

"Peminat ramen di Indonesia cukup tinggi. Untuk itu, setidaknya ada beberapa mal yang sedang kami jajaki untuk membuka gerai baru IPPUDO Indonesia. Jakarta Utara dan Jakarta Barat akan menjadi fokus lokasi gerai baru kami. Dan rencananya, tahun depan kami akan membuka 4 gerai baru, sehingga totalnya akan ada 5 gerai di Jakarta," jelas Amanda.

Strategi ketiga, lewat kanal digital. Untuk meningkatkan awareness, social media juga menjadi tools yang dinilai Amanda efektif untuk menjangkau pasar. Selain lewat website resmi www.ippudo.co.id, IPPUDO juga menggunakan Facebook (Ippudo Indonesia), Twitter (@ippudoidn), dan Instagram (@ippudoindonesia) untuk berkomunikasi dengan target pasarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)