Program Gerakan Nusantara tahun ini bertujuan untuk mengedukasi keluarga Indonesia mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang, minum susu setiap hari, dan mempromosikan gaya hidup sehat, aktif, dan berkelanjutan. “Di antaranya, dengan berkolaborasi dengan guru dan sekolah untuk meningkatkan kesadaran siswa akan asupan gizi seimbang, melakukan aktivitas fisik yang aktif, berperilaku hidup bersih, dan menjaga lingkungan,” ujarnya.
Acara kick off Gerakan Nusantara 2022 ditandai dengan rangkaian acara konferensi pers dan talkshow bertajuk “Peningkatan Status dan Literasi Gizi serta Penerapan Gaya Hidup Aktif dan Berkelanjutan di Sekolah Dasar untuk Indonesia yang Sehat, Sejahtera, dan Selaras”. Acara tersebut dibuka oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A; dan dihadiri Direktur Kemitraan Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Dra. Jo Kumala Dewi, M.Sc.; Ketua Pusat Kajian Gizi dan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Ahmad Syafiq, Ir, MSc, PhD; Founder Yayasan Nara Kreatif, Nezatullah Ramadhan; serta Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro.
Dituturkan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nadiem Anwar Makarim, “Kemendikbud Ristek akan meluncurkan program sekolah sehat yang mengedepankan kolaborasi lintas sektor dalam penyediaan makanan sehat di sekolah dan pelaksanaan kegiatan-kegiatan olahraga secara rutin bagi pelajar. Kami berharap dengan pelaksanaan program ini akan terwujud satuan pendidikan yang sehat, aman, dan nyaman untuk semua warga sekolah, khususnya bagi peserta didik.”
Menteri Nadiem Makarim juga mengapresiasi komitmen Frisian Flag Indonesia dalam menginisiasi program edukasi Gerakan Nusantara yang telah memasuki tahun kesepuluh. “Selama ini program Gerakan Nusantara telah membantu Kemendikbud Ristek dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam peningkatan literasi gizi seimbang kepada para guru dan siswa-siswa di seluruh Indonesia. Dengan adanya program ini, saya berharap semua pihak pemerintah, swasta, satuan pendidikan hingga orang tua dapat semakin menguatkan kolaborasi untuk membangun sekolah yang sehat dan mewujudkan cita-cita merdeka belajar,” imbuh Nadiem.