MIX.co.id - PT Toyota Astra Financial Services (TAF)--perusahaan pembiayaan untuk mobil Toyota, Daihatsu, Lexus, dan pembiayaan multiguna--resmi merilis platfrom aplikasi FLEX dan TAF Jakarta Service Lounge, pada hari ini (22/10) secara virtual. Peluncuran ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) TAF yang ke-16.
Diungkapkan Agus Prayitno Wirawan, President Director TAF, “Era digital dan adaptasi kenormalan baru mendorong TAF untuk terus berinovasi. Salah satu inovasi yang kami rilis hari ini adalah pengembangan aplikasi FLEX dan TAF Jakarta Service Lounge (JSL). Kali ini, kami melakukan beberapa pembaharuan fitur pada aplikasi FLEX dan pengembangan channel pelayanan Pembiayaan terbaru dari TAF yang Bernama TAF Jakarta Service Lounge.”
Terkait aplikasi FLEX, dijelaskan Budi Setiawan selaku Marketing Division Head TAF, pada versi sebelumnya telah tersedia fitur sumulasi kredit dan pengajuan kredit, fitur e-statement, perubahan tanggal jatuh tempo, dan fitur booking pengambilan BPKB. “Aplikasi Flex dapat langsung di unduh dengan mudah di Apple Store iPhone dan Play Store Android,” ucapnya.
Lebih jauh ia menerangkan, adapun sejumlah fitur baru yang dihadirkan pada platform aplikasi FLEX antara lain, Fitur Digital Signature, yang memudahkan konsumen TAF dalam proses transaksi dokumen kredit; Personalized Product Offering, di mana konsumen akan mendapatkan promo produk Pembiayaan yang kompetitif dari TAF sesuai dengan kebutuhan dan historical konsumen; Application Tracker, di mana konsumen dapat melihat status pengajuan kredit setelah melakukan proses pengajuan; Fitur Referensi, yang membuat konsumen dapat mereferensikan teman-teman atau keluarganya ke TAF; Fitur Informasi Kredit, yang dapat memudahkan konsumen melihat data Informasi kredit secara lengkap; serta Fitur Pembayaran, di mana konsumen dapat dengan mudah melakukan proses pembayaran kredit secara digital payment dan terhubung langsung dengan digital wallet AstraPay.
Selanjutnya, guna melengkapi layanan digital aplikasi Flex, TAF juga menghadirkan layanan terbarunya, “Jakarta Service Lounge” (JSL), di Lotte Shopping Avenue, Jakarta tepat di lantai 5. Di JSL, konsumen dapat merasakan pengalaman layanan pembiayaan mobil baru Toyota, Daihatsu, Lexus, dan Pembiayaan Multiguna dengan suasana yang berbeda dibandingkan gerai TAF lainnya.
“Berbeda dengan waktu operasional kantor cabang TAF yang sudah ada sebelumnya, layanan TAF Jakarta Service Lounge akan mengikuti waktu operasional mal, mulai dari pukul 10.00 pagi hingga pukul 08.00 malam. Selain itu, JSL buka tujuh hari dalam seminggu. Sementara itu, di gerai TAF lainnya, hanya buka pada saat jam kerja, Senin sampai Jumat mulai pukul 8 pagi hingga 3 sore, sedangkan hari Sabtu hanya buka pukul 8 pagi hingga 12 siang,” papar Deby Susianti, CRM Department Head TAF.
Dengan interior yang cozy dan fasilitas kantor cabang yang lengkap, diyakini Deby, konsumen TAF akan merasa lebih nyaman dalam menikmati layanan baru di TAF JSL. TAF Jakarta Service Lounge juga didukung dengan Protokol Kesehatan yang ketat dan aman.
Selain itu, TAF JSL juga sudah terintegrasi dengan aplikasi FLEX. Bahkan, konsumen juga dapat memilih layanan onilne, dengan dukungan virtual assistant yang bernama TAF Online Service Counter. “Melalui layanan ini, konsumen TAF dapat merasakan layanan secara virtual,” lanjut Deby.
Diakui Agus Prayitno Wirawan, President Director TAF, dirilisnya aplikasi FLEX sebelum ajang “Gaikindo Indonesia International Auto Show 2021” (GIIAS 2021), karena peluncurannya bersamaan dengan pembukaan gerai Jakarta Service Lounge.
“Keduanya (aplikasi FLEX dan JSL--red) merupakan bagian dari upaya kami dalam meningkatkan layanan kepada pelanggan. Kendati demikian, kami juga akan memperkenalkan aplikasi FLEX pada saat GIIAS 2021. Bahkan, kami juga akan memperkenalkan juga satu produk baru di GIIAS,” ujar Agus yang menyebutkan bahwa JSL dapat melayani 100 hingga 120 konsumen setiap harinya.
Terkait kinerja, hingga kuartal ketiga (Q3) 2021, TAF berhasil mencapai penjualan 52.500 unit dengan total pembiayaan Rp 9,7 triliun. “Hingga akhir tahun 2021 ini, dengan adanya program insentif dari pemerintah, kami optimis total pembiayaan biasa mencapai Rp 12 triliun,” tutup Budi.
