Frisian Flag bersama Forum Ngobras menggelar diskusi kesehatan bertajuk "Refleksi Setahun Pandemi: Masyarakat Semakin Abai atau Peduli". Digelar secara virtual pada hari ini (22/3), diskusi kesehatan ini menghadirkan para pembicara. Mereka adalah dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK, Spesialis Gizi Klinik; Daisy Indira Yasmine, Sosiolog; dan Andrew F. Saputro, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia.
Diungkapkan Andrew F. Saputro, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, Frisian Flag berkomitmen untuk terus meningkatkan edukasi seputar kesehatan, pedoman gizi seimbang, dan gaya hidup sehat dan aktif. Selama pandemi, program edukasi untuk meningkatkan literasi gizi masyarakat ini tetap digelar.
“Program edukasi digelar dalam berbagai format, antara lain format digital, seperti diskusi kesehatan hari ini. Kami juga pernah menggelar program edukasi bertajuk Indonesia Siap. Program ini didukung susu bubuk kompleta. Tahun lalu, kami bekerja sama dengan PKK di Jawa Barat dan Sumatera Selatan dan berhasil menjangkau 25.000 keluarga. Kami juga membuat konten-konten edukasi gizi melalui seluruh chanel media sosial,” papar Andrew.
Selama pandemi, diakui Andrew, industri susu, secara garis besar tetap bisa berproduksi. Terbukti, Frisan Flag terus menyerap susu segar dari peternak mitra Frisian Flag di Jawa Barat dan Jawa Timur.
“Sejak PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), kami senantiasa berpikir bagaimana caranya tetap produksi dan distribusi. Contohnya, pada Mei 2020, kami melayani program home delivery untuk daerah-daerah tertentu, membuka pesanan lewat WA (Whats App), memberi informasi seputar gizi, bekerja sama dengan e-Commerce, hingga menyediakan konsultasi seputar produk,” tuturnya.