Tren penggunaan liquid skincare seperti essence, toner, dan pelembab terus bertumbuh.Sayangnya, belum ada produk yang efektif untuk memaksimalkan performa liquid skin care. Berangkat dari kebutuhan tersebut, PT Uni-Charm Indonesia menghadirkan inovasi melalui Silcot Maximizer Cotton, kapas pertama dengan teknologi micro-sponge, pada hari ini (26/9) di Jakarta.
Yuji Ishii, Presiden Direktur PT Uni-Charm Indonesia, mengatakan, “Misi kami adalah mampu menghadirkan solusi perawatan terbaik untuk konsumen kami, terutama di Indonesia. Oleh karena itu, kami menghadirkan Silicot, sebuah inovasi dengan teknologi yang belum pernah ada sebelumnya agar para perempuan Indonesia bisa memiliki kulit yang lebih sehat, sehingga lebih percaya diri dalam menjalani aktivitasnya.”
Lebih lanjut ia menerangkaan, cukup dengan sedikit cairan skin care,Silcot mampu dua kali lebih meresapkan cairan ke kulit. Sebab, Silcot adalah kapas inovatif yang paling dicari untuk pengaplikasian toner dua kali lebih resap ke wajah. “TeksturMicro-SpongeSilcot mampu menyerap liquid skin care270% lebih besar daripada kapas biasa. Silcot pun bisa disobek menjadi 2, lalu dipakai sebagai masker bawah mata. Kulit dapat menyerap lebih baik, sehingga kulit pun lebih lembab maksimal,” urainya.
Sebagai salah satu merek unggulan dari Uni-Charm, Silcot telah terbukti menjadi brand nomor satu di Jepang (dengan pangasa pasar 31%) selama tiga tahun berturut-turut sejak 2016. Silcot juga mendapatkan penghargaan kosmetik bergengsi oleh Cosme Beauty, situs kosmetik dan kecantikan terbesar di Jepang.
Dalam rangakain acara Peluncuran Silcot Maximizer Cotton, Uni-Charm juga menghadirkan dr. Kardiana Purnama Dewi, Sp.KK, Dermatologis dan Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Beauty Enthusiast, Tasya Farasya. Mereka berbagi cerita tentang penggunaan liquid skin careyang terlalu cepat kering di kapas biasa dan tidak meresap ke wajah.