Tahun 2018, PT United Tractors Tbk. (UT) berhasil menghimpun laba bersih sebesar Rp 11,1 triliun. Dengan perolehan itu, UT akan membagikan deviden tunai kepada para pemegang saham sebesar Rp 1.193 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp 4,5 triliun.
Dikatakan Presiden Direktur PT United Tractors Frans Kesuma saat mengumumkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2019 di kantor UT pada pertengahan April ini (16/4), "Dengan laba perusahaan Rp 11,1 triliun, maka kami mampu membayar dividen tersebut, yang telah dibayarkan pada 22 Oktober 2018 lalu."
Pada kesempatan itu, Iwan Hadiantoro selaku Direktur Keuangan PT United Tractors menegaskan, “Pada dasarnya, penjualan UT terhitung konsisten, dimana penjualan terbesar berasal dari sektor pertambangan. Selanjutnya, penyumbang terbesar kedua adalah sektor konstruksi."
Selain itu, pada acara RUPS tersebut, perusahaan juga memutuskan untuk melakukan perubahan jajaran direksi dan komisaris UT untuk masa jabatan 2019-2021. Jajaran direksi dan komisaris baru UT adalah Prijono Sugiarto ditunjuk sebagai Presiden Komisaris, Gidion Hasan sebagai Wakil Presiden Komisaris, Djoko Pranoto Santoso sebagai Komisaris, Djony Bunarto Tjondro sebagai komisaris, Buntoro Muljono sebagai Komisaris Independen, dan Nanan Soekarna sebagai Komisaris Independen.
(Reporter: Verdiansyah Hermanto)