Tahun ini, memperkuat back bone bisnis adalah salah satu strategi Warunk Upnormal. Dengan fokus menambah kualitas dan kuantitas tim, restoran yang berdiri pertama kali di tahun 2015 ini yakin bahwa mutu dan standar pelayanan di setiap gerai bisa terjaga dan semakin memenuhi ekspektasi pelanggan, juga mitra bisnisnya.
Diakui Jelita Pramesti, Media Relations CRP Group, tantangan menggeluti bisnis kuliner sangat dinamis, baik dari eksternal maupun internal. Tantangan yang berasal dari luar adalah bagaimana Warunk Upnormal berupaya selalu memberikan layanan dan produk terbaik, yang sesuai kebutuhan dan keinginan pelanggan.
“Secara rutin, tim riset kami mencari data tentang tren yang sedang terjadi di pelanggan kami. Karena kami menawarkan sebuah tempat nongkrong, maka kami perlu melakukan pembaruan secara berkala, baik dari sajian yang kami tawarkan hingga fasilitas pendukung agar pelanggan kami tetap memiliki persepsi Upnormal sebagai "tongkrongan" mereka,” ungkapnya.
Di sisi lain, banyaknya permintaan untuk hadir di berbagai kota juga membuat tim Upnormal harus senantiasa siap untuk mewujudkannya. Oleh karena itu, kata Jelita, tantangan internal yang perlu diatasi adalah back bone kami sendiri. “Kami terus menambah sekaligus meningkatkan kualitas dan kuantitas tim. Dengan begitu, pelanggan semakin nyaman dan merasa bahwa standar pelayanan kami mampu memenuhi ekspektasi dan keinginan mereka, juga para mitra kami,” imbuhnya.
Dengan visi "Bring Happiness Through Eating Experience", Upnormal percaya bahwa salah satu kebahagiaan berasal dari pengalaman bersantap yang nikmat. Nikmat yang dimaksud tidak hanya berasal dari pelayanan yang ramah atau santapan yang sesuai selera, namun juga berasal dari kemudahan dan manfaat lain yang pelanggan kami dapatkan ketika berkunjung dan bersosialisasi di Upnormal.
Untuk mewujudkannya, Upnormal berkolaborasi dengan beberapa brand kegemaran pelanggan. Antara lain brand yang memberikan kemudahan dalam cara pembayaran, atau brand yang memberikan keuntungan lainnya sehingga engagement antara pelanggan dengan Upnormal dan brand kolaborator juga semakin terbangun.
“Tujuan kami berkerja sama dengan brand lain adalah untuk merangkul market brand kolaborator juga. Bentuk program yang kami jalankan pada dasarnya memberikan berbagai added value dari Upnormal dan brand kolaborator, baik untuk existing market Upnormal maupun potential market yang berasal dari market brand kolaborator, begitu juga sebalikya. Added value tersebut antara lain bonus pembelian, potongan harga, dan lain-lain. Semua ini kami lakukan untuk menciptakan kedekatan dengan hati pelanggan Upnormal,” terang Jelita.
Untuk mempertahankan posisinya sebagai tempat hangout dan tempat merayakan momen kebersamaan, Warunk Upnormal konsisten menggelar program nasional yang sudah cukup dikenal yaitu “Showcial Time”. Sejak awal program ini berhasil membangun citra Warunk Upnormal sebagai restoran yang mengedepankan konsep kebersamaan.
Melalui program “Showcial Time”, Upnormal juga semakin dikenal sebagai tempat nongkrong yang menyediakan santapan nikmat, premium coffee, disertai fasilitas pendukung yang dapat membuat pelanggan dari semua kalangan betah berkumpul di sini. “Showcial Time” adalah program yang mengajak pelanggan untuk membubuhkan hashtag #ShowcialTime dan tag Upnormal ke dalam posting-an di akun Instagram mereka sembari menikmati asyiknya kebersamaan di gerai Upnormal.
“Selain mengakomodasi pelanggan setia kami yang sangat eksis di social media, Showcial Time juga menjadi ukuran untuk menilai efektivitas positioning yang kami bentuk. Hal ini tercermin dari ribuan momen kebersamaan pelanggan di Upnormal yang telah dibagikan melalui Instagram dengan tagar khusus #ShowcialTime,” ujar Jelita.
Lalu apa target tim Upnormal ke depan? Untuk jangka pendek, tim Upnormal senantiasa berupaya memberikan yang terbaik kepada pelanggan melalui pelayanan di gerai, pelayanan informasi, melalui program-program terencana, dan lainnya. “Sementara untuk jangka panjang, kami sangat ingin berbuat sesuatu untuk bangsa dan negara ini dengan cara terus membenahi diri, berkolaborasi dengan brand lain, sehingga kita sama-sama memperkokoh kekuatan ekonomi Indonesia,” pungkas Jelita menutup.
