Ahmad Abdulaziz Al-Neama, CEO Indosat Ooredoo
MIX.co.id - Sejak awal pandemi, Indosat Ooredoo mengembangkan beberapa program lainnya untuk mendukung Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Program peningkatan bandwidth sebesar 20 persen diberikan kepada 56 universitas, membuka akses ke lebih dari 200 properti intelektual universitas ternama, dan menjalin kerja sama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta, Kementerian Agama RI, serta Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Sepanjang tahun 2020, Indosat Ooredo menerima sejumlah penghargaan domestik dan internasional. Beberapa penghargaan internasional yang diraih Indosat Ooredoo yaitu Silver Stevie International Business Award 2020 untuk kategori Telecommunications Service, Asia Responsible Enterprise Award 2020 untuk kategori Social Empowerment melalui IDCamp, dan 2020 Indonesia Digital Services Provider of the Year dari Frost & Sullivan Best Practice Award.
Berbagai prestasi dan kiprah sosial Indosat tentu tidak lepas dari kepedulian Ahmad Abdulaziz Al-Neama, CEO Indosat yang diangkat pada Mei 2019. Selama pandemi, pria yang sudah berkarier di Ooredoo selama 15 tahun ini tinggal di Jakarta untuk mendukung timnya.
Al-Neama adalah profesional di industri telekomunikasi global yang malang melintang di berbagai pasar internasional. Sebelum ditarik ke Indosat, ia menjabat sebagai Chief Technology and Information Officer di Ooredoo Group sejak 2017. Sebelumnya, ia adalah direksi di Ooredoo Oman (tahun 2014) dan Ooredoo Tunisia (tahun 2018).
Lulusan jurusan electronical and electronics University of Colorado Denver juga sebelumnya menjabat Kepala Staf Penjualan dan Layanan di Ooredoo Qatar, Ooredoo Silicon Valley, AS, serta Direktur Permintaan dan Manajemen Proyek, dan Direktur Senior Radio Networks. (bin)