Pengolahan Limbah Terpadu ANJ "Indonesia’s Best Corporate Sustainability Initiatives 2022" Circular Economy Category

MIX.co.id - Dengan indeks sebesar 357,50, Pengolahan Limbah Terpadu ANJ (PELITA) memperlihatkan sebuah praktik circular economy yang optimal. Program ini dilakukan melalui pendekatan pengelolaan limbah terpadu untuk meminimalisirkan beban pencemaran pada lingkungan.

ANJ atau PT Austindo Nusantara Jaya merupakan perusahaan pangan berbasis agribisnis yang menerapkan praktik circular economy secara intensif. Beberapa praktik yang mereka lakukan antara lain penggunaan karung limbah pupuk non B3 untuk menstabilkan lereng, dan tanggul di lahan perkebunan perusahaan guna mencegah erosi dan memperkuat tanah.

Pemanfaatan kembali limbah padat seperti ban, baja, besi tua, pipa, botol plastik, drum, dan karung baik di dalam lingkungan perkebunan maupun untuk dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

Pemanfaatan tandan buah kosong dan limbah padat organik sebagai pupuk organik di perkebunan kelapa sawit dan maupun untuk kompleks perumahan sekitar yang otomatis mengurangi penggunaan pupuk kimia. Pemanfaatan fiber dan cangkang kelapa sawit dari pengolahan CPO sebagai bahan bakar boiler yang berhasil mengurangi penggunaan solar sekaligus meminimalisir limbah. Fermentasi limbah cair menjadi ecoenzym untuk pupuk cair, deterjen dan pembersih organik, edukasi dan pendampingan produksi asap cair dari limbah kayu, dan lain-lain.

Tercatat selama 2018-2022, pemanfaatan berbagai limbah tersebut berhasil menekan penggunaan energi sebagai berikut. Pengurangan emisi gas metana dan gas metana menghasilkan produksi listrik sebesar 93.274 GJ. Penggunaan biomassa sebagai pengganti bahan bakar fosil sebesar303.885 GJ.

Di lingkungan PT Austindo Nusantara Jaya Agri ANJ Group Site Sumatera Utara, perhitungan Social Return of Investment (SROI) yang dilakukan secara internal mendapatkan hasil sebesar 96. Nilai itu menunjukkan, untuk setiap Rp1 yang mereka investasikan ternyata menghasilkan dampak sebesar Rp1,96. Sementara untuk PT Sahabat Mewah dan Makmur (ANJ Group Site Belitung), SROI yang bisa mereka capai lebih besar lagi, yaitu sebesar Rp3,09.

Lebih dari itu, program PELITA juga memberikan kontribusi dalam SROI berupa pembinaan kepada masyarakat dalam mekanisme pengelolaan limbah secara terpadu. Secara lebih luas, hal ini berhasil meningkatkan efisiensi dan proses kerja bagi masyarakat. Sementara perhitungan ESG Risk Rating ANJ Group menghasilkan nilai sebesar 1,83 yang masuk dalam kategori low risk dan merupakan yang tertinggi di industri sejenis. (bin)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)