MIX.co.id - Memasuki usia ke-6 tahun, Smartfren Community memiliki hampir 100 ribu anggota yang tersebar di 103 kota, dengan 129 leaders, dan 521 orang content creator. Komunitas pelanggan ini resmi berdiri pada 15 Oktober 2015 dan sekarang berkembang pesat menjadi wadah inovasi dan kolaborasi bagi para milenial masa kini.
Pembentukan Smartfren Community yang sering disebut SFCom sangat terkait dengan brand purpose Smartfren, yaitu “Teman Buka Peluangmu”, yang merupakan tujuan perusahaan dalam membantu masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, untuk membuka kesempatan lebih luas agar lebih cerdas, kreatif, produktif, dan sejahtera. SFcom inilah yang menjadi ‘engine’ dari aktivitas social marketing yang sustainable dari Smartfren.
Komunikasi anggota SFCom bergerak di media sosial seperti Facebook, Instagram, dan komunikasi grup pada Whatsapp dan Line. Sementara di dunia nyata, SFCom rutin mengadakan kopdar reguler antar anggota.
Dua program utama SFcom adalah edukasi literasi digital ke masyarakat dan pengembangan sociopreneurship melalui Teman Kreasi Indonesia. Program literasi digital diwujudkan melalui kegiatan Smartfren Goes to School & Campus yang selama pandemi Covid-19 diadakan konsisten setiap hari secara virtual melalui zoom, google meet dan live Instagram. Kegiatan tersebut dirangkai dengan kopdar hybrid dengan prokes ketat di kota-kota SFcom. Sejauh ini, Smartfren Community sudah melakukan kunjungan ke lebih dari 600 sekolah dan universitas.
Program unik dalam bidang sociopreneurship melalui Teman Kreasi Indonesia bertujuan untuk mengembangkan semangat kokreasi dan kewirausahaan sosial bagi generasi muda serta membuka peluang tumbuhnya sektor ekonomi UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) kreatif di berbagai daerah di mana Smartfren Community berada.
Sejak diluncurkan awal 2021, Teman Kreasi telah berkembang mejadi pusat pemberdayaan UMKM di 50 kota di seluruh Indonesia. UMKM yang bergabung dalam Teman Kreasi bisa mendapat benefit berupa jaringan internet cepat dari Smartfren. Selain itu, mereka diberi kesempatan mengikuti berbagai pelatihan dan mentoring bisnis dari beberapa pengusaha kreatif yang sudah lebih berpengalaman.
Terkait pandemic initiative, Smartfren Community bersama KitaBisa menginisiasi penggalangan dana untuk memberikan sembako serta masker kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Setelah itu, sejak awal 2021, saat terjadi bencana alam terjadi di sejumlah daerah yakni Tanah Longsor di Sumedang, Banjir di Kalimantan, Gempa di Sulawesi Barat, Banjir di Batu Malang, dan terakhir Erupsi Gunung Semeru, SFcom membuka penggalangan donasi untuk membantu meringankan beban korban bencana. Sejak Mei 2020, Smartfren memberikan peralatan belajar daring berupa laptop, modem, LCD, serta bekerjasama dengan RuangGuru untuk memberikan konten belajar untuk 5 sekolah di Kepulauan Natuna, salah satu wilayah perbatasan Indonesia.
Aktivitas Smartfren Community juga terintegrasi dengan employee volunteering. Dalam program Smartfren Goes To School & Campus contohnya, karyawan Smartfren menjadi mentor atau pembicara untuk berbagi pengalamannya di bidang edukasi, teknologi, dan sebagainya.
Secara operasional di lapangan, Smartfren Community menjalin jejaring dengan berbagai pihak. Yang utama dengan pihak pemerintah antara lain Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Depdikbud), Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Perpustakaan Nasional/ Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca, dan beberapa pemerintah daerah.
Tak ketinggalan, Smartfren juga menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas UMKM, sektor swasta dan berbagai komunitas relawan/ sosial, serta kalangan media dan influencer. (bin)
