Menjadi Marketer adalah Panggilan Jiwa

Panggilan jiwa saya ternyata menjadi seorang marketer”, demikian ungkapan seorang Johan Lie, Brand Manager Citra dan Dove. Pasalnya, tutur Johan, dunia marketing adalah kegiatan yang menyenangkan sekaligus sarana belajar. Namun sebelum menempati posisinya saat ini di PT Unilever Indonesia Tbk, Johan Lie lebih dulu bekerja di Astra dari tahun 2005 - 2007, dan ditempatkan di human resources (HR), sebelum akhirnya ia memutuskan bergabung ke Unilever sejak Agustus 2007 silam.

Brand Manager Citra & Dove, Johan Lie.

Setelah lima tahun bekerja sebagai HR, Johan merasa tidak menemukan jati dirinya disana, menurut Johan hasratnya adalah di dunia marketing, “saya merasakan sesuatu yang berbeda di dunia marketing, dan merasa inilah dunia saya yang sebenarnya” ungkap Johan yang gemar dengan travelling.

Saya senang membuat acara, event, program promo, dan membuat sesuatu sehingga konsumen senang,” tutur Johan saat ditemui selepas acara peluncuran produk terbaru Citra. Beberapa brand pernah ia tangani diantaranya Rinso, Surf, Vaseline, dan teranyar adalah brand Citra dan Dove.

Saat ditanya mengenai prestasi yang pernah ia raih, ia mengungkapkan bahwa melalui program–program yang pernah dibuat dan membawa dampak baik masyarakat adalah sebuah prestasi tersendiri. “Di brand Citra contohnya, saya bersama team berhasil melakukan re-launch 'Rumah Cantik Citra” yang mendapat respon cukup baik dengan waiting list yang selalu penuh di tiap kota”. Jelas Johan.

Terkait pentingnya marketing bagi perjalanan kariernya, secara lugas Johan menjelaskan, “marketing untuk saya adalah, kita bisa memperoleh insight yang tepat dari konsumen, dan kita bisa menjawab insight tersebut dengan kebutuhan yang tepat untuk mereka”, papar pria kelahiran 10 Februari 1982 itu.

Bagi lulusan Psikologi di Universitas Atmajaya ini, melalui program edukasi yang dilakukan Citra, dirinya berharap bisa memberikan hal yang bermanfaat bagi konsumen. “Saat ini saya memang fokus untuk mengedukasi dan menyebarluaskan informasi dengan menggunakan touch point seperti media dan digital media seperti social media, agar masyarakat memahami penggunaan produk lotion yang baik untuk kesehatan kulit,” tandasnya menutup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)