Rick Mulia Ditunjuk Menjadi Business Head Twitter Indonesia

Twitter baru saja mengumumkan Rick Mulia sebagai karyawan pertama yang dipekerjakan Twitter untuk memimpin pasar Indonesia sebagai Business Head Twitter Indonesia, pada Selasa (28/10). Perusahaan mikro blogging asal Amerika Serikat tersebut menunjuk Rick karena pengalamannya selama 18 tahun di industri iklan digital dan internet.

Sejak resmi mendirikan kantor pertamanya di Indonesia di awal bulan Agustus 2014, dalam siaran pers yang diterima MIX, Rick ditugaskan untuk menyiapkan pembukaan kantor di Indonesia, meningkatkan peluang komersial bagi Twitter di Indonesia, serta bekerja dengan brand dan agensi untuk memaksimalkan nilai pemasaran langsung yang di targetkan di Indonesia.

”Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari Twitter dan untuk menjadi ujung tombak ekspansi perusahaan ke Indonesia, salah satu pasar Internet, mobile, dan media sosial terbesar di seluruh dunia. Kami sudah memiliki bisnis yang sukses di Indonesia dengan salah satu pasar pengguna terbesar dan termutakhir secara global. Selain itu, ada peluang langsung yang signifikan untuk berhubungan dengan pengguna, mitra, dan pengiklan di jaringan informasi terkini. Saya tidak sabar untuk segera mulai bekerja,” ucap Rick, yang memegang gelar Ekonomi & Seni dari Deakin University, Inggris.

Sementara itu, Parminder Singh, Managing Director Twitter untuk Asia Tenggara, India, Timur Tengah, dan Afrika Utara, mengatakan, “Rick membawa banyak pengalaman untuk mengembangkan pasar internet di seluruh kawasan, dari saat dia sebagai bagian dari kumpulan pelopor Yahoo! Asia Tenggara, hingga memegang regional advertising dan peran sebagai country head di Microsoft dan Wego.”

“Rick juga akan terlibat dalam menggerakkan pertumbuhan audience dan ekosistem Twitter di Indonesia. Dari pengguna sampai kepada influencer dan dari mitra sampai kepada pengiklan. Untuk sementara, dia berkantor di Twitter Singapura. Dia akan ke Jakarta saat kantor Twitter Indonesia telah dibuka, dalam beberapa bulan ke depan,” kata Singh.

Rekam jejak profesional Rick ternyata tidak sembarangan, memiliki lebih dari 18 tahun pengalaman Internet dan iklan digital regional. Sebelum bergabung dengan Twitter, ia adalah Chief Advertising & Sales officer dengan situs pencarian wisata Wego, di mana ia membangun susunan teknologi iklannya dan melakukan investasi mendalam di program ruang iklan.

Sebelum berkiprah di Wego, Rick juga sempat bekerja di Microsoft di mana ia membantu membangun kembali bisnis MSN di seluruh Asia Tenggara, membentuk kemitraan antara Microsoft & MediaCorp yang melahirkan xinmsn, serta kolaborasi Microsoft dan Telkom Indonesia yang disebut PlasaMSN.

Kemudian, sebelum Microsoft, ia juga pernah bekerja di Yahoo! selama delapan tahun di berbagai peran produksi, pencarian, konten dan strategi di Asia Tenggara dan Australia, serta menggerakkan usaha patungan seperti Yahoo! 7 di Australia dan Yahoo! Xtra di Selandia Baru.